Penanganan Bencana Gunung Lewotobi: Pemerintah Fokus Relokasi dan Layanan Kesehatan

Jakarta, InfoPublik – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, menyatakan bahwa pemerintah terus berupaya mengoptimalkan layanan bagi para pengungsi, dengan fokus pada keamanan, kenyamanan, serta upaya relokasi bagi korban bencana.

Hal itu diungkapkan Menko PMK saat mendampingi Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka dalam Rapat Koordinasi Penanggulangan Bencana Gunung Lewotobi Laki-Laki yang berlangsung di Kantor BNPB, Jakarta, pada Selasa (12/11/2024).

“Kami membahas peningkatan kualitas layanan bagi pengungsi, termasuk sanitasi, kesehatan, serta penanganan pascabencana yang mencakup rekonstruksi, rehabilitasi, dan relokasi,” ujar Pratikno.

Wapres Gibran menegaskan pentingnya kehadiran pemerintah dalam situasi darurat untuk memastikan masyarakat yang terdampak bencana mendapat penanganan yang cepat dan tepat. Ia meminta semua pemangku kepentingan untuk menyusun rencana yang terintegrasi, baik untuk jangka pendek, menengah, maupun panjang.

“Kita ingin pemerintah hadir dan bertindak cepat di saat-saat darurat seperti ini,” tegas Wapres Gibran.

Wapres juga menyoroti pentingnya distribusi bantuan secara cepat, termasuk ketersediaan logistik, penanganan kesehatan, serta perhatian khusus bagi kelompok rentan seperti balita, ibu hamil dan menyusui, serta lansia. Selain itu, ia mengingatkan untuk mengantisipasi potensi banjir lahar yang dapat terjadi akibat erupsi.