Kepala BNPB: Pesantren Punya Peran Strategis dalam Kesiapsiagaan Bencana

: Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyempatkan diri menyambangi Pondok Pesantren Roudatun Nawawi, di Kampung Lebak Agung, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Rabu (30/10/2024)/ dok. BNPB.


Oleh Jhon Rico, Rabu, 30 Oktober 2024 | 20:43 WIB - Redaktur: Untung S - 322


Jakarta, InfoPublik – Dalam kunjungannya ke Kabupaten Garut, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyempatkan diri untuk mengunjungi Pondok Pesantren Roudatun Nawawi di Kampung Lebak Agung, Kecamatan Karangpawitan, pada Rabu (30/10/2024).

Bersama sekitar 600 santri dan ribuan warga, Suharyanto duduk bersama dan bercengkerama dalam suasana akrab.

Suharyanto menekankan bahwa pesantren merupakan salah satu unsur pentahelix, berfungsi sebagai pusat pendidikan dan pengembangan akhlak, yang memiliki peran strategis dalam menyebarluaskan ilmu pengetahuan sekaligus mengajarkan ketahanan dan kesiapsiagaan.

“Saya yakin, dengan komitmen pesantren untuk menyisipkan materi penanggulangan bencana, kita tidak hanya membangun generasi yang cerdas dan berkarakter, tetapi juga tangguh dalam menghadapi tantangan alam,” kata Suharyanto.

Sebagai negara yang rawan bencana, Suharyanto menitipkan harapan besar kepada para guru pesantren dalam mendidik santri mengenai kesiapsiagaan bencana. Dengan pengetahuan tentang bencana, diharapkan para santri mampu menjadi agen perubahan di tengah masyarakat, turut serta dalam membangun kesadaran akan pentingnya mitigasi bencana, serta menjadi garda terdepan dalam melindungi lingkungan sekitar.

Dalam agenda kunjungan ke Pondok Pesantren Roudatun Nawawi, Suharyanto juga berkesempatan menandatangani prasasti rumah singgah, melakukan peletakan batu pertama rumah ustadz, serta meresmikan rumah singgah untuk lansia.

Menutup kunjungannya, Suharyanto melaksanakan shalat berjamaah dan menyantap hidangan makan siang sederhana khas pondok pesantren.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 21 November 2024 | 12:10 WIB
Gunung Ibu di Halmahera Barat Meletus Tiga Kali, Kolom Abu Capai 800 Meter
  • Oleh Jhon Rico
  • Kamis, 21 November 2024 | 08:33 WIB
Pemerintah Pastikan Stok Logistik Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Aman
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 20 November 2024 | 20:10 WIB
BRIN: Teknologi Satelit dan AI Dukung Analisis Dampak Letusan Gunung Lewotobi
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 21 November 2024 | 00:04 WIB
Santri Lumajang Ukir Sejarah di Porsadin VI, Pj. Bupati Beri Penghargaan
  • Oleh Jhon Rico
  • Rabu, 20 November 2024 | 18:00 WIB
BNPB dan Kemensos Perkuat Koordinasi Penanganan Bencana di Indonesia