Tak Teridentifikasi 20 Jenzah Banjir Bandang Sentani Dimakamkan Massal

Sentani, InfoPublik-Sedikitnya 20 jenazah korban banjir bandang Sentani, Jayapura, Papua yang tidak teridentifikasi akhirnya dilakukan pemakaman secara massal mengingat kondisi jenazah yang kondisinya semakin rusak membusuk.

Pemakaman dipimpin langsung oleh tokoh agama setempat dengan terlebih dahulu dilakukan ibadah bersama pada Rabu (27/3). Seluruh jenazah yang tidak bisa teridentifikasi oleh tim DVI Mabes Polri dan RS Bhayangkara Papua ini dimakamkan di Pemakaman Umum Epha Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua.

Kepala Distrik Sentani Timur, Steven Ohee mengungkapkan pemakaman massal ini bisa dilakukan setelah Kapolda Papua Irjen Pol Martuani Sormin dan sejumlah pemilik hak ulayat meneken surat pelepasan tanah untuk pemakaman massal tersebut.

"Kami baru saja menandatangani surat pelepasan adat, Pak Kapolda Papua dengan para pemilik ulayat dan saya sebagai Kadisrtik Sentani Timur, jadi semua sudah tidak ada masalah,” katanya.

Sebelumnya, Kabid Dokkes Polda Papua Kombes Ramon A mengatakan tim DVI Polda Papua sudah bekerja sesuai prosedur usai menerima 99 kantong jenazah, 77 diantaranya sudah diidentifikasi yang kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Sisanya dari 22 kantong jenazah ternyata ada dua diantaranya yang tidak berisi jasad manusia sehingga hanya 20 kantong jenazah yang berisi jasad manusia, namun tidak bisa teridentifikasi karena minimnya data dan juga laporan masyarakat.

“Untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, diantaranya kondisi jenazah yang makin rusak karena terus membusuk, serta kondisi-kondisi lain maka seluruh pihak setelah dilakukan rapat bersama sepakat untuk 20 jenazah ini dimakamkan massal,” jelasnya.