:
Oleh Yudi Rahmat, Kamis, 4 Oktober 2018 | 18:57 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 243
Palu, InfoPublik - Untuk mendukung percepatan pemulihan sektor telekomunikasi akibat bencana gempa dan tsunami yang melanda provinsi Sulawesi Tengah, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah melakukan pemulihan jaringan telekomunikasi.
"Seluruh BTS menggunakan batere, jadi listrik hidup maka batere akan hidup."Kata Kepala Subdirektorat Informasi dan Komunikasi Kesehatan, Direktorat Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kemenkominfo, Marroli J. Indarto saat Rapat Gabungan dipimpin MenkoPolhukam Wiranto, di Media Center Kogasgabpad, Korem Tadulako, Kota Palu, Rabu(3/10/2018).
Jaringan telekomuniakasi tersebut, lanjut Marroli adalah STO yang telah normal menggunakan genset, backbone Kota Palu - Donggala dan Palu - Parigi - Manado 100% pulih, sedangkan BTS Sulawesi Tengah dari 3.133 unit, baru pulih atau sekitar 50,7 %.
Kementerian Kominfo juga menyediakan layanan telepon dan wifi gratis pada 11 titik antara lain di Makorem Tadulako, bandara, kantor Wali Kota Palu, kantor Gubernur, RS Undata, BPBD Donggala, dan gedung RRI.
Bantuan lain juga diberikan VSAT dan telepon satelit yaitu, lima VSAT sudah tersebar di Makorem, satu di kantor Gubernur Sulteng, satu kantor BMKG dan Posko RRI. "Hari ini dipasang satu unit masing-masing di Kantor Walikota Palu, dan RS wirabuana, RS Bhayangkaradan RS Undata," kata Marroli.
Sedangkan Telepon Satelit (Phonset) sebanyak 63 buah, 30 diantaranya distribusikan ke Danrem dan 33 ke berbagai pihak. Untuk mendukung percepatan pengiriman informasi bagi wartawan media cetak maupun TV dan eletronik, Kemkominfo juga menyediakan Media Center dengan fasilitas akses Internet bagus karena didukung oleh telkom (LAN) dan Internet pakai VSAT. (Yudi/TR)