:
JPP, JOMBANG - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali sangat bangga UNESCO menetapkan pencak silat sebagai warisan budaya tak benda. Hal ini dikatakan Menpora saat menutup Kejurda Festival dan Rapat Pimpinan Pagar Nusa Jawa Timur di Gedung Serba Guna Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras, Jombang, Sabtu (21/12/2019).
“Hari ini saya menutup Kejurda Pagar Nusa. Terima kasih, tentunya kegiatan ini sangat diapresiasi. Alhamdulillah, beberapa hari lalu kita dapat kabar bahwa UNESCO menetapkan pencak silat sebagai warisan budaya. Ini sangat kita syukuri, bangga. Ini perjuangan kita bertahun-tahun. Kepada adik-adik, para atlet, para pesilat, para pelatih, kita memiliki warisan ini,” kata Menpora.
Menpora menjelaskan, kini pencak silat sudah dipertandingkan ditingkat nasional hingga internasional. Setelah sukses dipertandingkan di Asian Games 2018, Menpora ingin pencak silat bisa menembus ke multi event yang lebih tinggi yaitu Olimpiade. “Pencak silat dipertandingkan ditingkat nasional, di SEA Games juga, bahkan Asian Games 2018 sudah dipertandingkan. Kami pemerintah terus berjuang agar pencak silat bisa dipertandingkan ditingkat olimpide. Kemudian, atas arahan Presiden Joko Widodo, saya diperintahkan agar berjuang supaya Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
“Atas arahan Presiden Joko Widodo, saya diperintahkan (untuk) berjuang supaya Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2032. Ini merupakan kesempatan pencak silat kita. Oleh karena itu, pesan saya kepada pesilat dan pelatih agar terus berlatih dan terus bergiat, mudah-mudahan kedepan makin banyak pesilat pagar nusa menjadi atlet yang tangguh dan masuk Tim Nasional Indonesia yang bertanding di luar negeri,” jelas Menpora.
Lebih lanjut, Menpora juga berpesan kepada para pemuda-pemudi Indonesia agar terus berbuat hal yang positif. “Tentu kalau berbuat yang positif, kita terhindar dari hal-hal yang negatif. Juga, sempatkan lah untuk berolahraga agar badan bugar,” tambah Menpora. Usai memberi sambutan, Menpora lalu meresmikan fasilitas olahraga outdoor Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras, Jombang. Sarana olahraga ini nantinya bisa dimanfaatkan oleh para santri untuk berolahraga. (por)