Jadi Kegiatan Strategis Nasional, Kementerian ATR/BPN Fokus Laksanakan Reforma Agraria

:


Oleh Irvina Falah, Kamis, 6 April 2017 | 22:39 WIB - Redaktur: Irvina Falah - 446


Jakarta, InfoPublik - Sekretaris Jenderal Kementetian ATR/BPN M. Noor Marzuki mengatakan bahwa kesuksesan program tersebut harus didukung oleh seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN. “Masalah Reforma Agraria bukanlah hal yang mudah kita wujudkan, tetapi dengan semangat bersama saya yakin ini bisa terwujud,” ujarnya dalam sambutan  pembukaan Konsultasi Teknis Direktorat Jenderal Penataan Agraria di Hotel Santika Jakarta, Selasa (4/4). 

Noor Marzuki menegaskan bahwa Reforma Agraria telah masuk dalam Nawacita dan Kegiatan Strategis Nasional. Rencananya pada minggu ke-4 bulan April, kegiatan Reforma Agraria akan diluncurkan langsung oleh Presiden Joko Widodo. 

Bicara Reforma Agraria, lanjutnya, bukan hanya bicara aset tetapi juga bicara masalah akses reform yang melibatkan Kementerian dan lembaga lain. Karena itu Presiden Joko Widodo akan turun mengawal langsung pelaksanaan kegiatan ini.

Pada akhir sambutannya Noor berharap pada kegiatan konsultasi teknis ini dapat menghasilkan kesimpulan atau output yang jelas dan terukur, sebagai bahan masukan-masukan dalam rangka menyusun road map. “Apa yang dapat kita lakukan dalam 3 tahun kedepan upaya kita mewujudkan target-target yang telah di tetapkan oleh pemerintah,” pungkasnya.

Kegiatan konsultasi teknis yang bertujuan untuk mempercepat ketersediaan Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA) dan merumuskan strategi dalam rangka percepatan penyiapan TORA tersebut, dilaksanakan selama 4 hari pada tanggal 4 – 7 April 2017. 

Kegiatan yang mengambil tema “Wujudkan Percepatan Ketersediaan Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) Melalui Sinergi Antar Pemangku Kepentingan” diikuti oleh 90 orang peserta dengan rincian 33 (tiga puluh tiga) orang Kepala Bidang Pengaturan dan Penataan Pertanahan Kanwil BPN Provinsi se-Indonesia serta pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Direktorat Jenderal Penataan Agraria.