[SIARAN PERS] Lawan Prancis U-17 Jadi Laga Hidup Mati Korsel U-17

: Penyerang sekaligus Kapten Timnas Korea Selatan Kim Myeongjun (kiri) meluapkan kekecewaannya usai gagal menyarangkan bola ke gawang Timnas Amerika Serikat pada pertandingan babak penyisihan Grup E Piala Dunia U-17 di Jakarta International Stadium, Jakarta, Minggu (12/11/2023). Amerika Serikat menang 3-1 atas Korea Selatan. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.


Oleh Taofiq Rauf, Rabu, 15 November 2023 | 09:00 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 26


SIARAN PERS

TIM PUSAT INFORMASI PIALA DUNIA U-17 2023 INDONESIA
NO.51/SP/TPI-PDU-17/11/2023

Lawan Prancis U-17 Jadi Laga Hidup Mati Korsel U-17

Tim Nasional Korea Selatan U-17 akan melakoni laga hidup atau mati menghadapi Prancis U-17 dalam lanjutan babak penyisihan Grup E Piala Dunia U-17 2023, di Jakarta International Stadium (JIS), Rabu (15/11/2023) pukul 19.00 WIB. Bila kalah, mereka bakal tersingkir dari persaingan menuju 16 besar.

Korsel U-17 bersama Burkina Faso U-17 yang menempati juru kunci klasemen sementara sama-sama kalah di laga perdana Grup E. Hanya, "Taegeuk Warriors" saat ini menempati posisi tiga karena unggul selisih gol dibandingkan tim Afrika tersebut.

Pada laga pertama Korsel masih bisa mencetak gol meski akhirnya kalah 3-1 melawan Amerika Serikat U-17. Sementara, Burkina Faso dipaksa menyerah 3-0 oleh Prancis. 

Melakoni laga penentu, pelatih Byun Sung-hwan meyakini perjuangan Korsel U-17 tidak akan mudah. Karena Prancis juga membidik kemenangan kedua untuk memastikan lebih awal langkah menuju babak 16 besar .

"Tentu ini merupakan laga penentu. Namun bukan hanya untuk kami saja, tetapi juga bagi lawan. Kami sudah melakukan persiapan dan saya yakin kami bisa memperlihatkan hasil yang baik di laga berikutnya jika tim bisa bermain sesuai game plan," katanya.

Kekalahan Korsel dari Amerika Serikat di laga pertama memang di luar perkiraan. Apalagi Korsel dinilai sebagai salah satu tim unggulan bersama Prancis. Pelatih Sung-hwan menilai kekalahan di laga pertama tidak bisa menjadi patokan Korsel sudah pasti gagal.

"Biasanya saat Korsel berpartisipasi di Piala Dunia, kami menampilkan permainan bertahan untuk menang. Namun di tim ini, saya menyiapkan strategi menyerang dengan gaya agresif dan progresif. Ini yang menjadikan kami disebut sebagai salah satu tim yang kuat," tuturnya.

Dia juga tidak menganggap kekalahan di pertandingan pertama sebagai sebuah kegagalan. Piala Dunia, katanya adalah kesempatan atau peluang yang bagus untuk para pemain bisa mendapatkan pengalaman bermain di tingkat dunia. Bahkan lebih berkembang lagi," tegas Sung-hwan menambahkan.

Jika di laga kedua Grup E nanti Korsel kalah, maka peluang mereka untuk bisa melaju ke babak berikutnya kemungkinan tertutup, terkecuali bila Burkina Faso bisa mengalahkan Amerika Serikat. Kesempatan lolos masih terbuka bagi Korea, meski kecil.

Klasemen Grup E

 

 

Negara

Main

Menang

Seri

Kalah

GM

GK

Selisih gol

 

Poin

 

1.

Prancis

1

1

0

0

3

0

3

3

2.

Amerika Serikat

1

1

0

0

3

1

2

3

3.

Korsel

1

0

2

2

1

3

-2

0

4.

Burkina Faso

1

0

1

1

0

3

-3

0

 

***

Untuk Informasi lebih lanjut, silakan menghubungi kontak di bawah ini:

Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo – Usman Kansong  (0816785320).

Tim Pusat Informasi Piala Dunia U-17 2023 – Gonang Susatio (085290093434) dan Miftakhul Fahamsyah (081575360410)

Dapatkan informasi lainnya seputar Piala Dunia U-17 di https://infopublik.id/kategori/piala-dunia-u-17, https://www.pssi.org