- Oleh Wandi
- Sabtu, 23 November 2024 | 07:50 WIB
: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo saat Pembukaan PON XXI Aceh-Sumut di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh. Foto: Tangkapan Layar Youtube Setpres
Banda Aceh, InfoPublik – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), atas komitmennya yang tak pernah berhenti dalam upaya memastikan prestasi olahraga tanah air semakin maju.
Komitmen itu lanjut Menpora terlihat dari semangat Presiden Jokowi hadir langsung untuk membuka Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Acara yang berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Senin (9/9/2024) itu, kata Menpora juga bertambah istimewa karena bertepatan dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-41, yang memiliki makna historis karena menghidupkan kembali semangat olahraga sejak PON pertama di Solo pada 1948.
"Terima kasih kepada Bapak Presiden yang selalu mendukung perkembangan prestasi olahraga Indonesia," ujar Dito dalam sambutannya.
Menpora Dito juga menekankan bahwa PON XXI kali ini berbeda dari yang sebelumnya karena untuk pertama kalinya diselenggarakan di dua provinsi, yaitu Aceh dan Sumatra Utara. Meskipun dihadapkan pada tantangan besar, acara itu berhasil berjalan lancar berkat kolaborasi dan koordinasi yang baik antara Kementerian, Gubernur Aceh, dan Gubernur Sumatra Utara.
Dengan tema "Ayo Olahraga, Bersatu Kita Juara", Menpora berharap Haornas dan PON ke-XXI Aceh-Sumut dapat menjadi momentum untuk semakin menggemarkan olahraga di masyarakat, meningkatkan kebugaran, dan mempersatukan bangsa.
Dalam sambutannya, Dito juga mengingatkan pencapaian luar biasa Indonesia yang berhasil meraih dua medali emas di Olimpiade Paris 2024, masing-masing dari cabang olahraga angkat besi dan panjat tebing. Ini merupakan sejarah baru bagi Indonesia, terutama di cabang-cabang olahraga yang sebelumnya belum populer.
"Ini membuktikan bahwa Indonesia bisa terus mencatat sejarah baru di berbagai cabang olahraga," ujar Dito.Di akhir sambutannya, Menpora Dito berharap pemberitaan mengenai PON XXI tidak hanya berfokus pada hasil menang atau kalah, tetapi juga pada kisah perjuangan, persahabatan, dan harapan para atlet.
"Olahraga mengajarkan kita tentang disiplin, kerja keras, dan sportivitas, yang membentuk pribadi siap menghadapi segala rintangan dalam kehidupan," ungkapnya.
Menutup sambutannya, Dito menyampaikan pantun:
"Di Aceh semuanya keluarga, di Sumut banyak yang bisa, bangsa kita harus berolahraga, supaya Indonesia sehat sentosa."