- Oleh Jhon Rico
- Sabtu, 23 November 2024 | 05:32 WIB
: Pemkab Pidie menggelar FGD dengan tema "Sinergitas TNI, Polri, Satpol PP/WH dan Stakeholder Terkait dalam Menciptakan Situasi Kondusif pada Pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut dan Pilkada 2024", Selasa (30/7/2024)
Oleh MC KAB PIDIE, Kamis, 1 Agustus 2024 | 14:24 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 205
Pidie, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie, Provinsi Aceh, menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema "Sinergitas TNI, Polri, Satpol PP/WH dan Stakeholder Terkait dalam Menciptakan Situasi Kondusif pada Pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut dan Pilkada 2024."
Acara yang digelar di Oproom Setdakab Pidie pada Selasa (30/7/2024) dibuka oleh Asisten II Tarmizi, mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pidie.
Dalam sambutan pembukaannya, Tarmizi menekankan pentingnya kerja sama semua pihak dalam menyukseskan dua event besar nasional yakni PON dan Pilkada.
"PON XXI Aceh-Sumut pada September 2024 dan Pilkada Serentak 2024 pada November mendatang adalah tanggung jawab kita bersama, baik Pemerintah daerah, TNI, Polri, Satpol PP, dan seluruh komponen masyarakat Aceh, khususnya Kabupaten Pidie," tandasnya.
Tarmizi juga menyampaikan apresiasi yang mendalam atas penyelenggaraan kegiatan FGD ini, yang bertujuan membangun sinergitas yang solid antara TNI, Polri, Satpol PP, dan stakeholder di jajaran Pemkab Pidie.
"Pemkab Pidie mendukung penuh kegiatan yang sangat bermanfaat ini demi terciptanya sinergitas yang kuat," tambahnya.
Dirbinmas Polda Aceh, Kombes Pol Drs. Sugeng Hadi Sutrisno, juga memberikan pandangannya mengenai pentingnya menjaga nama baik Aceh sebagai tuan rumah PON XXI Aceh-Sumut.
"Aceh harus mampu menampilkan dirinya sebagai wilayah yang aman, ramah, dan damai. Dengan adanya PON XXI Aceh-Sumut, perekonomian masyarakat kita, terutama para pelaku UMKM, dapat meningkat," ungkapnya.
FGD ini turut dihadiri oleh para pejabat Polda Aceh, perwakilan Dandim dan Kapolres Pidie, unsur Forkopimda Pidie, serta personel TNI, Polri, dan Satpol PP-WH Pidie.
Melalui diskusi ini, diharapkan dapat tercipta koordinasi yang lebih baik antara berbagai elemen dalam menciptakan situasi kondusif, yang tidak hanya penting untuk keamanan dan ketertiban, tetapi juga untuk mempromosikan potensi budaya dan ekonomi Aceh.
Keberhasilan kedua event besar ini akan menjadi bukti bahwa Aceh adalah tempat yang aman dan sejahtera untuk dikunjungi dan diinvestasikan. (MC Kab Pidie)