Pemkot Surakarta Siapkan Layanan Kesehatan Darurat untuk Atlet PEPARNAS XVII

Surakarta, InfoPublik – Pemerintah Kota Surakarta, Jawa Tengah, memberikan perhatian penuh terhadap layanan kesehatan bagi para atlet yang berlaga di Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) XVII Solo 2024. Tim kesehatan telah disiagakan di seluruh venue pertandingan dan tempat latihan, dengan pelayanan yang mencakup tim keliling untuk situasi darurat.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Surakarta, Retno Erawati Wulandari, dalam konferensi pers di Media Center PEPARNAS XVII Solo 2024 pada Jumat (11/10/2024), mengungkapkan bahwa tim kesehatan siap siaga di 22 venue pertandingan dan 1 tempat latihan. Pelayanan tersebut mencakup tim keliling yang dapat dihubungi kapan saja untuk menangani kondisi darurat yang terjadi di lapangan.

“Kami sudah menyiapkan tim medis keliling di setiap lokasi pertandingan dan latihan untuk memfasilitasi panggilan darurat. Koordinasi dengan Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah juga dilakukan secara intensif untuk memastikan kesehatan para atlet tetap terjaga,” kata Retno.

Retno menambahkan, sejauh ini tidak ada kejadian luar biasa terkait kondisi kesehatan para atlet yang bertanding. Meskipun begitu, beberapa keluhan kesehatan yang dialami oleh para atlet mencakup infeksi saluran pernapasan dan hipertensi. Semua keluhan ini telah ditangani dengan baik oleh tim medis yang bertugas.

“Sejauh ini, keluhan yang sering muncul adalah infeksi saluran pernapasan dan tekanan darah tinggi. Namun, semuanya masih dalam batas yang dapat ditangani dengan cepat,” jelas Retno.

Dalam keadaan darurat, sejumlah rumah sakit telah disiapkan sebagai fasilitas rujukan, termasuk RS Kariadi Semarang, RS Dr. Moewardi Surakarta, dan RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Semua rumah sakit tersebut siap menerima pasien dari PEPARNAS XVII jika diperlukan.

Selain itu, untuk mempermudah koordinasi dan mempercepat respon terhadap kondisi kesehatan atlet, setiap cabang olahraga juga dilengkapi dengan grup WhatsApp. Dengan adanya sistem ini, komunikasi antara panitia, pelatih, dan tim medis dapat berjalan lebih efektif.

“Kami juga membuat grup WhatsApp khusus di setiap cabang olahraga untuk mempermudah koordinasi dan komunikasi saat ada kejadian darurat atau kebutuhan mendesak lainnya,” tambah Retno.

PEPARNAS XVII berlangsung di Provinsi Jawa Tengah dan tersebar di Kota Surakarta, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Boyolali, dan Kabupaten Karanganyar dari tanggal 6 hingga 13 Oktober 2024. Sebanyak 4.625 atlet dan ofisial dari seluruh Indonesia ambil bagian dalam ajang olahraga ini.

Sebanyak 20 cabang olahraga dipertandingkan, di antaranya adalah para-panahan, para-atletik, para-bulu tangkis, boccia, para-catur, para-balap sepeda, sepak bola cerebral palsy, para-tenis meja, judo tunanetra, para-angkat berat, para-menembak, para-renang, para-taekwondo, voli duduk, tenpin bowling, anggar kursi roda, dan tenis kursi roda. Selain itu, dua cabang olahraga eksibisi, yaitu para-e-sport dan bola basket kursi roda, juga turut dipertandingkan.

Dengan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan koordinasi yang baik, Pemerintah Kota Surakarta berharap PEPARNAS XVII dapat berjalan dengan lancar dan menjadi ajang yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga aman dan sehat bagi seluruh peserta.