- Oleh Jhon Rico
- Selasa, 22 Oktober 2024 | 07:11 WIB
: Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko di Mabes Polri./ dok. Humas Polri.
Oleh Jhon Rico, Rabu, 17 Januari 2024 | 21:47 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 90
Jakarta, InfoPublik - Kepolisian RI (Polri) siap mengamankan distribusi logistik pemilihan umum (Pemilu) 2024 di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Kepala Biro (Karo) Penerangan Masyarakat (Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan hal itu termasuk pada Operasi Mantap Brata 2023-2024 dalam rangka pengamanan penyelenggara pemilu yang aman dan damai.
“Dan kemudian dalam konsep operasi tersebut terkait dengan sasaran operasi, ada beberapa hal yang menjadi sasaran,” kata Trunoyudo dalam keterangan resminya, Rabu (17/1/2024).
Ia memerinci mengenai sasaran operasi tersebut yaitu mulai dari calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), tempat pemungutan suara (TPS).
“Kantor-kantor yang menjadi bagian penting untuk menjadi penyelenggaraan pemilu dan salah satunya adalah logistik pemilu, termasuk distribusinya,” ujar dia.
Menurut dia, satgas tersebut masuk pada bagian Operasi Mantap Brata yang terdiri dari satgas preventif yang bersifat pencegahan.
Satgas terdiri dari pusat sampai dengan satgas daerah di Polda, dan Polres.
“Terkait lokasi lokasi tertentu tentunya berdasarkan dari analisis kerawanan masing-masing daerah sampai dengan Polres, dengan lingkup tugasnya tetap zonasi daerah daerah tersebut dibackup oleh pusat, oleh daerah sampai dengan ke polres,” terang dia.
Untuk daerah seperti kepulauan, jelas dia, Polri memiliki Satgas Bantuan Operasi di antaranya polisi udara dan polisi perairan atau polisi air.
Nantinya, tegas dia, tugas fungsi polisi perairan itu untuk mendukung sarana angkutan perairan dan baik bagi satgas lainnya, yaitu Satgas Operasi Mantap Brata termasuk juga untuk kepentingan pemilu dan distribusi logistik pemilu.