Sebanyak 48 Nakes Disiagakan, Dinkes Morowali Perkuat Layanan Kesehatan saat Mudik Lebaran

Morowali, InfoPublik — Dinas Kesehatan Kabupaten Morowali turut berperan aktif dalam mendukung pengamanan dan kelancaran arus mudik serta arus balik Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah/Tahun 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Ketupat Tinombala yang dilaksanakan selama masa libur Lebaran.

Dinas Kesehatan Morowali menerjunkan sebanyak 48 tenaga kesehatan yang disiagakan di delapan titik pos, baik Pos Pelayanan (Posyan) maupun Pos Pengamanan (Pospam), guna memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan mengantisipasi kemungkinan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Kepala Dinas Kesehatan Morowali, Azhar M Ma’aruf, menyampaikan bahwa setiap pos mudik dijaga oleh enam tenaga kesehatan yang dibagi ke dalam tiga shift. Dalam satu shift, terdapat dua petugas yang berjaga selama 24 jam penuh.

“Setiap pos dilengkapi dengan ambulans dan peralatan medis, termasuk obat-obatan. Selain itu, puskesmas juga tetap beroperasi 24 jam agar pelayanan kesehatan dapat diberikan secara maksimal jika terjadi kecelakaan lalu lintas,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Kabupaten Morowali pada Kamis (27/3/2025).

Azhar juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kondisi kesehatan selama melakukan perjalanan mudik maupun arus balik, serta memeriksa kesiapan fisik sebelum berkendara.

“Keterlibatan Dinas Kesehatan dalam pengamanan mudik Idulfitri ini merupakan program rutin setiap tahun, termasuk pada momentum hari besar nasional lainnya seperti Natal dan Tahun Baru,” tambahnya.

Diketahui, Operasi Ketupat Tinombala berlangsung dari 26 Maret hingga 8 April 2025. Titik Pos Pelayanan berada di Terminal Bungku dan Bandara Maleo Morowali, sementara Pos Pengamanan tersebar di Kecamatan Bungku Selatan, Bungku Timur, Bungku Tengah, Bungku Barat, Bumi Raya, dan Kecamatan Wita Ponda.

(MC Morowali/Suta)