Sabtu, 29 Maret 2025 19:36:29

Pertahankan Provinsi Layak Anak, DPPPAKB Kalsel Siap Operasikan TARA

: Pertahankan provinsi layak anak, DPPPAKB Kalsel siap operasikan TARA. - Foto: Mc.Kalsle


Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Selasa, 25 Maret 2025 | 09:11 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 129


Banjarmasin, InfoPublik - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DPPPAKB) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Sri Mawarni mengungkapkan bahwa pihaknya segera melakukan koordinasi terkait pengoperasionalan Taman Asuh Ceria (TARA).

Program ini bertujuan memberikan layanan ramah anak, khususnya bagi karyawan yang memiliki anak balita, sebagai salah satu bagian dari upaya mempertahankan penghargaan Provinsi Layak Anak (Provila).

Sri Mawarni menjelaskan bahwa meskipun secara operasional TARA masih dalam proses persiapan, DPPPAKB Kalsel juga tengah mempersiapkan terkait dengan tenaga Sumber Daya Manusia (SDM). Saat ini, proses rekrutmen tenaga SDM belum dapat dilaksanakan, karena ada standar khusus untuk tenaga penyedia layanan TARA, seperti sarjana pendidikan dan psikolog. Selain itu, tenaga pendukung lainnya, seperti kebersihan dan keamanan, juga diperlukan untuk memastikan kualitas layanan TARA.

“TARA ini dirancang dengan standar tertentu, dan kami berkomitmen untuk menyediakan layanan yang aman dan nyaman bagi anak-anak. Namun, kami masih berusaha mengatasi kendala terkait perekrutan SDM yang sesuai dengan standar tersebut,” ujar Sri Mawarni di Banjarbaru, Senin (24/3/2025).

Selain SDM, Sri Mawarni juga menambahkan bahwa persiapan sarana dan prasarana TARA dilakukan secara bertahap. Tahun ini, sejumlah fasilitas penting sedang dipersiapkan, termasuk pendingin ruangan, meubel, interior, dan tempat tidur anak, untuk memastikan kenyamanan bagi anak-anak yang akan dilayani di TARA.

Mengenai biaya layanan, Sri Mawarni menyebutkan bahwa TARA ini diharapkan dapat memberikan layanan secara gratis. Meskipun demikian, berdasarkan informasi dari layanan serupa di beberapa daerah lain, TARA umumnya tidak memungut biaya kepada orang tua.

“TARA merupakan bagian dari upaya kita untuk menciptakan lingkungan yang ramah anak, yang mendukung tercapainya Provinsi Layak Anak. Kami berharap bahwa TARA ini dapat memberikan manfaat besar, terutama bagi karyawan yang memiliki anak balita, baik di sektor swasta maupun negeri,” ungkapnya.

DPPPAKB Kalsel akan segera mendiskusikan kelanjutan operasional TARA dan koordinasi lebih lanjut untuk memastikan keberhasilan program ini, yang diharapkan dapat mendukung penghargaan Provila dan meningkatkan kualitas kehidupan anak-anak di Kalsel. (MC Kalsel/scw/YIN/Eyv)