:
Oleh MC KAB BULELENG, Minggu, 23 Maret 2025 | 07:48 WIB - Redaktur: Untung S - 28
Buleleng, InfoPublik - Jegeg Bagus Buleleng 2025 berlangsung dengan penuh semangat di RTH Taman Bung Karno, Sukasada, pada Sabtu (22/3/2025). Setelah melalui tahap seleksi yang ketat dan penuh perjuangan selama 4 bulan, malam Grand Final menjadi momen puncak dari rangkaian acara itu.
Juara utama diraih oleh Jegeg Bagus nomor 9, Putu Cista Pramitha Dewi dan Ketut Andika Pratama Dwi Payana, dengan menyisihkan 9 pasang Jegeg Bagus lainnya.
Jegeg Bagus yang ke-19 kali ini meloloskan 67 peserta melalui tahap seleksi administrasi dan wawancara awal. Tahap selanjutnya meliputi seleksi publik speaking, personal branding, photoshoot, outbond, presentasi ilmiah, dan preliminary, yang meloloskan 10 pasang menuju malam Grand Final.
Malam puncak dibuka oleh Wakil Bupati Gede Supriatna, mewakili Bupati Buleleng, dihadiri oleh pimpinan SKPD, para sponsor, dan undangan lainnya. Acara ini menekankan ajang Jegeg Bagus Buleleng dengan tema "Camani Adyatma Hematala," yang berarti air suci anugerah hidup dari pegunungan di bagian utara. Ajang ini tidak hanya sebagai kompetisi, tetapi juga sebagai platform promosi kekayaan alam, budaya, dan kearifan lokal Buleleng di mata dunia.
"Wadikan ajang ini sebagai momen untuk memajukan sektor pariwisata dan budaya. Kalian adalah agen pembangunan daerah, duta pariwisata dan budaya. Kalian adalah wajah dan suara yang memberikan pesan keunikan daerah melalui promosi, diplomasi budaya, maupun interaksi langsung dengan wisatawan," pesan Wabup Supriatna.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Gede Dody Sukma Oktiva Askara dalam laporannya menyampaikan bahwa Jegeg Bagus Buleleng ini merupakan upaya strategis mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. "Jegeg Bagus Buleleng bertujuan meningkatkan peran aktif generasi muda dalam promosi wisata melalui advokasi di media sosial, menghadirkan figur-figur inspiratif sebagai duta pariwisata, mengembangkan kompetensi, kepribadian, dan melestarikan budaya serta kearifan lokal," pungkasnya.
Usai pengumuman juara, Jegeg Bagus Buleleng 2025 Ketut Andika Pratama Dwi Payana mengungkapkan rasa kaget, luar biasa, dan bersyukur atas posisi sekarang sebagai juara utama. "Ke depannya, saya akan lebih konsisten belajar khususnya kebudayaan dan Bahasa Bali karena akan bertanding lagi di tingkat Provinsi Bali pada bulan Agustus mendatang," ungkapnya.
Sementara itu, Jegeg Buleleng 2025 Putu Cista Pramitha Dewi mengungkapkan perasaan sangat senang karena pertama kali mengikuti event sebesar ini. "Banyak ilmu yang didapat terkait budaya dan pariwisata. Saya berharap ke depan semoga menjadi lebih baik lagi dalam mempromosikan pariwisata Buleleng," tambahnya.
Untuk diketahui, runner up 1 diraih oleh Kadek Dwi Juniastini dan Made Swastika, sementara runner up 2 diraih oleh Ni Nyoman Ayu Queena Saridevi dan Komang Agus Krisna Wahyoedi.