- Oleh MC KOTA SINGKAWANG
- Jumat, 28 Maret 2025 | 01:21 WIB
: Penyambutan Wings Air yang terbang kembali dari dan ke Gorontalo. Rutenya melayani penerbangan Manado-Gorontalo-Palu PP. (foto Ana)
Oleh MC PROV GORONTALO, Rabu, 26 Maret 2025 | 10:53 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 96
Kabupaten Gorontalo, InfoPublik – Maskapai Wings Air resmi kembali melayani rute penerbangan Gorontalo-Manado dan Gorontalo–Palu.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Aryanto Husain, menyambut gembira penerbangan kembali ini. Ia menyebut kehadiran Wings Air sebagai kesempatan emas untuk menghidupkan kembali geliat pariwisata daerah, mengingat konektivitas merupakan kunci penting dalam pertumbuhan sektor pariwisata.
"Selama ini konektivitas menjadi hambatan utama dalam pengembangan pariwisata Gorontalo, baik dari segi frekuensi penerbangan maupun harga tiket," ujar Aryanto melalui keterangan pers yang diterima pada Jumat (21/3/2025).
Ia menjelaskan bahwa dalam Indeks Pembangunan Kepariwisataan Nasional, konektivitas merupakan salah satu indikator penting yang perlu mendapat perhatian, selain kebijakan yang fokus pada pengembangan pariwisata.
Aryanto juga mengapresiasi langkah cepat Gubernur Gorontalo dalam mendorong peningkatan frekuensi penerbangan ke daerah tersebut. Menurutnya, pascapandemi COVID-19, kunjungan dan pergerakan wisatawan di Gorontalo menunjukkan tren yang meningkat, dan dengan kembali terbukanya akses serta bertambahnya frekuensi penerbangan, maka potensi pergerakan wisatawan akan semakin besar.
Upaya peningkatan konektivitas ini, lanjut Aryanto, selaras dengan penetapan sektor pariwisata sebagai salah satu program unggulan Provinsi Gorontalo. Ia menyebut tiga pilar utama pengembangan pariwisata, yaitu aksesibilitas, atraksi, dan amenitas, harus berjalan beriringan.
"Jika aksesibilitas memudahkan pergerakan, maka atraksi dan amenitas menjadi penentu daya tarik serta nilai tambah pariwisata daerah. Ketiga pilar ini sangat penting dalam mendukung program unggulan pariwisata Gorontalo," jelasnya.
Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, bersama dinas kabupaten/kota, terus menjalin kolaborasi dalam memperbaiki sarana dan prasarana, serta meningkatkan jumlah dan kualitas penyelenggaraan event. Hal ini menjadi solusi strategis dalam keterbatasan anggaran yang ada, terutama di tengah kebijakan efisiensi.
Sebagai bentuk dukungan konektivitas pariwisata, Dinas Pariwisata juga telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Bandara Jalaludin dan simpul transportasi lainnya seperti pelabuhan dan terminal. Kerja sama ini diharapkan dapat mengoptimalkan promosi pariwisata dan pelayanan kunjungan wisatawan.
Sesuai arahan Gubernur Gorontalo, strategi pemasaran pariwisata juga akan diintensifkan dengan pendekatan jemput bola. "Kami akan melanjutkan promosi dan kerja sama dengan bandara-bandara utama seperti Bali dan Makassar yang menjadi pintu masuk wisatawan," tutup Aryanto.
(mcgorontaloprov/ana)