- Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA
- Senin, 10 Maret 2025 | 19:24 WIB
: Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Murniati Sahrujani bersama Wakil Ketua TP PKK HSU, Mayang Melani Hero Setiawan, menghadiri pertemuan rutin Gabungan Organisasi Wanita (GOW) HSU yang dihelat di Aula Makodim 1001/HSU - Balangan, Jumat (14/3/2025). - Foto:Mc.HSU
Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Jumat, 14 Maret 2025 | 16:14 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 72
Amuntai, InfoPublik - Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Murniati Sahrujani bersama Wakil Ketua TP PKK HSU, Mayang Melani Hero Setiawan, menghadiri pertemuan rutin Gabungan Organisasi Wanita (GOW) HSU yang dihelat di Aula Makodim 1001/HSU - Balangan, Jumat (14/3/2025).
Pertemuan ini dihadiri Ketua GOW HSU dan pengurus organisasi wanita seperti Tim Penggerak PKK, DWP, Bhayangkari, Persit, Gatriwara, HIMPAUDI, DPPPA, Aisyiyah, Muslimat NU, Fatayat NU dan lain-lain.
Ketua Persit Kartika Chandra Kirana XXIV Dim 1001/HSU, Rapih Tri Rahayu, sekaligus panitia pelaksana menyampaikan ucapan terima kasih kepada para tamu undangan yang telah hadir dalam kegiatan ini.
Dikatakannya, saat ini banyak organisasi wanita yang tergabung dalam GOW HSU, yang mana melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak salah satunya melalui organisasi kaum hawa ini.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi antar sesama anggota GOW, terlebih karena acara ini bertepatan dengan bulan Ramadhan yang memiliki kemuliaan dan keberkahan.
"Semoga di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, setiap kegiatan kita selalu membawa kebaikan, keberkahan dan meningkatkan keimanan kita,"imbuhnya.
Selain itu, pada pertemuan ini juga diisi dengan ditausiah bersama Ustadzah Sarifah Fira dalam rangka memanfaatkan potensi kaum perempuan.
Dalam tausiyahnya, ia menekankan pentingnya bagi kaum hawa menjaga lisannya dari perbuatan tercela, seperti memggibah dan sebagainya.
"Menjaga lisan dari perbuatan tercela sangat penting bagi kaum perempuan karena, agar terhindar dari perbuatan dosa," ujarnya.
Dengan demikian, ia menekankan menjaga lisan dari perbuatan tercela sangat penting bagi kaum perempuan untuk mempertahankan kehormatan, menghindari dosa, dan membangun kepribadian yang baik.(Diskominfosandi/Wahyu/Febri/Putra/Editor:Putra/Mia/Eyv)