- Oleh MC PROV GORONTALO
- Minggu, 16 Maret 2025 | 05:32 WIB
: Sagita Wartabone Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo saat memberi layanan dukungan psikososial. (foto Owan)
Oleh MC PROV GORONTALO, Jumat, 14 Februari 2025 | 19:47 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 238
Kabupaten Gorontalo, InfoPublik – Dinas Sosial Provinsi Gorontalo memberikan layanan dukungan psikososial bagi warga terdampak banjir luapan Danau Limboto di Desa Buhu dan Hutadaa, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo pada Selasa (11/2/2025).
Layanan tersebut difokuskan pada anak-anak serta kelompok rentan di pengungsian.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, Sagita Wartabone, menegaskan bahwa layanan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap korban bencana yang masih berada di pengungsian.
"Layanan dukungan psikososial ini adalah bentuk perhatian pemerintah yang selalu hadir di tengah masyarakat, khususnya bagi anak-anak yang sudah cukup lama berada di pengungsian," ujar Sagita.
Layanan ini dijalankan oleh Tagana dan relawan sosial, yang memberikan edukasi, motivasi, serta hiburan bagi anak-anak di pengungsian. Selain itu, kelompok rentan seperti lansia, ibu hamil, bayi, dan penyandang disabilitas juga mendapat perhatian khusus melalui bantuan makanan tambahan berupa susu formula dan nutrisi lainnya.
"Pemberian makanan tambahan ini bertujuan agar kondisi kesehatan mereka tetap terjaga meskipun berada di tempat pengungsian," tambah Sagita.
Hingga saat ini, tercatat 2.480 jiwa masih bertahan di pengungsian, terdiri dari orang dewasa, lansia, dan anak-anak.
Dinas Sosial Provinsi Gorontalo memastikan bahwa pendampingan akan terus dilakukan hingga seluruh warga dapat kembali ke rumah masing-masing dan menjalani kehidupan normal seperti sebelumnya.
"Kami akan terus mendampingi mereka hingga situasi benar-benar pulih," tutup Sagita.
Dengan adanya dukungan psikososial ini, diharapkan para pengungsi, terutama anak-anak, dapat tetap menjalani aktivitas yang positif dan mengurangi dampak trauma akibat bencana.
(mcgorontaloprov/owan)