Jum'at, 14 Februari 2025 0:19:5

Penembakan PMI Nonprosedural, BP3MI Riau Imbau Gunakan Jalur Resmi

:


Oleh MC PROV RIAU, Rabu, 29 Januari 2025 | 08:52 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 268


Pekanbaru, InfoPublik – Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Riau menegaskan akan mengusut tuntas insiden penembakan yang dialami oleh lima Pekerja Migran Indonesia (PMI) nonprosedural di Perairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia, pada Jumat (24/1/2025).

Penembakan yang diduga dilakukan oleh Otoritas Maritim Malaysia (APMM) ini mengakibatkan satu orang tewas dan empat lainnya mengalami luka serius. Korban meninggal dunia diketahui bernama Basri, warga asal Riau.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk memastikan keadilan bagi para korban dan mengusut tindakan yang terjadi,” ujar Kepala BP3MI Riau, Fanny Wahyu Kurniawan, Selasa (28/1/2025).

Menurut Fanny, jenazah korban yang meninggal akan segera dipulangkan ke tanah kelahirannya setelah proses autopsi selesai, yang diperkirakan membutuhkan waktu dua hingga tiga hari.

“Korban yang tewas berasal dari Rokan Hulu dan Pulau Rupat, Bengkalis. Sementara itu, empat korban lainnya masih menjalani perawatan akibat luka serius,” ungkapnya.

BP3MI Riau saat ini masih menunggu informasi lebih lengkap dari perwakilan terkait kondisi dan identitas keempat korban luka lainnya.

Atas insiden ini, BP3MI kembali mengimbau masyarakat untuk menggunakan jalur resmi saat hendak menjadi pekerja migran. Langkah ini penting untuk menghindari risiko seperti penangkapan, penganiayaan, hingga kematian.

“Kami akan terus melakukan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjadi PMI secara prosedural. Risiko melalui jalur ilegal sangat besar, mulai dari penyiksaan, kehilangan nyawa, hingga masalah hukum di negara tujuan,” tambah Fanny.

Di tengah duka mendalam, istri korban, Nurhaida, mengonfirmasi bahwa jenazah Basri akan dimakamkan di Pulau Rupat, Bengkalis, tempat kelahirannya.

“Insyaallah jenazah akan dikebumikan di Pulau Rupat, tempat kelahirannya,” ujar Nurhaida.

Adik korban, Surya, juga menyatakan bahwa keluarga masih berduka dan belum dapat memberikan banyak keterangan terkait insiden ini. “Mohon maaf saya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, karena di sini juga ada keluarga yang meninggal,” ucapnya singkat.

(Mediacenter Riau/hb)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PADANG PANJANG
  • Rabu, 12 Februari 2025 | 05:10 WIB
HPN 2025: Pers Berintegritas Menuju Indonesia Emas, PWI Tekankan Profesionalisme
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Senin, 10 Februari 2025 | 15:58 WIB
Masyarakat Riau Bisa Periksa Kesehatan Gratis, Begini Cara Mendapatkannya