Posyandu Melati Jadi Teladan, Dorong Peningkatan Kesehatan Masyarakat di Lumajang

Lumajang, InfoPublik – Keberhasilan Posyandu Melati di Desa Kabuaran, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang, yang meraih Juara Harapan 2 Posyandu Berprestasi Tingkat Provinsi Jawa Timur 2024 pada Kamis (21/11/2024) lalu di Surabaya, diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi Posyandu lainnya, baik di Kabupaten Lumajang maupun di seluruh Jawa Timur. Prestasi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat peran Posyandu dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di tingkat desa.

Posyandu Melati, yang dikenal dengan pelayanan kesehatan ibu dan anak yang prima, edukasi gizi yang tepat, serta inovasi dalam pemberdayaan masyarakat, kini telah membuktikan bahwa pelayanan kesehatan berbasis masyarakat dapat memberikan dampak signifikan bagi kesehatan warga.

Keberhasilan Posyandu Melati menjadi simbol komitmen Kabupaten Lumajang dalam membangun sistem kesehatan masyarakat yang berkualitas. Dengan penghargaan ini, Pemerintah Kabupaten Lumajang semakin terdorong untuk memperkuat keberadaan Posyandu di setiap desa.

"Prestasi Posyandu Melati menunjukkan bahwa pelayanan kesehatan berbasis masyarakat dapat menjadi garda terdepan dalam menciptakan kehidupan yang lebih sehat. Kami berharap prestasi ini menginspirasi Posyandu lain di Lumajang untuk terus berinovasi dan memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat," ungkap Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Lumajang, dr. Rosyidah saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Senin (25/11/2024).

Dengan keberhasilan ini, Posyandu Melati tidak hanya mengharumkan nama Desa Kabuaran, tetapi juga Kabupaten Lumajang secara keseluruhan. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa Lumajang berkomitmen untuk terus berupaya membangun sistem kesehatan yang berkelanjutan dan mampu memberikan pelayanan yang merata untuk seluruh masyarakat.

Ke depan, diharapkan seluruh Posyandu di Kabupaten Lumajang dapat memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat layanan kesehatan di desa masing-masing, mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, dan meningkatkan kualitas hidup secara menyeluruh. (MC Kab. Lumajang/Dinkes P2KB/Dila/An-m)