:
Oleh MC PROV RIAU, Kamis, 21 November 2024 | 21:41 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 44
Pekanbaru, InfoPublik — Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Provinsi Riau menyatakan dukungan penuh terhadap keinginan Presiden Prabowo Subianto untuk menurunkan harga tiket pesawat menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Ketua ASITA Riau, Dede Firmansyah, menyebut bahwa usulan penurunan harga tiket pesawat ini sangat dinanti oleh masyarakat, khususnya pelaku usaha di sektor pariwisata dan perjalanan. Menurutnya, kebijakan tersebut perlu segera direalisasikan, mengingat waktu libur akhir tahun semakin dekat.
“Kalau pemerintah serius ingin menurunkan harga tiket pesawat, ini sudah November. Kapan lagi? Kami harap wacana ini segera menjadi kenyataan, bukan hanya rencana,” ujar Dede di Pekanbaru, Rabu (20/11/2024).
Dede juga menyoroti pentingnya keterlibatan aktif tiga kementerian, yakni Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, dan Kementerian Pariwisata, untuk memastikan harga tiket pesawat turun. Menurutnya, peran ketiga kementerian ini sangat krusial dalam mewujudkan kebijakan tersebut.
“Tentu kami mendukung penuh Presiden Prabowo. Kami harap Presiden dapat memberikan tekanan lebih kuat kepada kementerian terkait agar kebijakan ini benar-benar terlaksana,” tambahnya.
Ia juga menyesalkan keputusan pemerintah sebelumnya yang membiarkan maskapai menaikkan harga tiket selama pandemi Covid-19 dengan berbagai alasan. Kebijakan tersebut, menurutnya, menjadi salah satu faktor yang membuat harga tiket sulit kembali normal.
“Pandemi memang sudah berlalu, tapi dampaknya masih terasa sampai sekarang. Kalau terus dibiarkan, masyarakat yang ingin bepergian untuk liburan atau keperluan mendesak tetap harus menanggung beban tinggi. Ini harus segera diatasi,” tegasnya.
Selain itu, Dede menyebutkan bahwa kebijakan diskon besar-besaran dari maskapai tertentu seperti Garuda Indonesia dan Citilink sering kali membuat agen perjalanan kesulitan menjual tiket dengan harga bersaing.
“Garuda dan Citilink banyak memberikan diskon langsung ke pelanggan. Kami di travel agent jadi bingung mau jualan seperti apa kalau mereka banting harga,” katanya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto secara tegas meminta kementerian terkait untuk segera menurunkan harga tiket pesawat sebelum libur Natal dan Tahun Baru. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menggairahkan kembali sektor pariwisata.
Sebelumnya, Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung langkah pemerintah untuk menurunkan harga tiket selama periode Nataru.
“Positif, kita akan mendukung pemerintah dan Presiden untuk menurunkan harga tiket. Skemanya akan disampaikan kemudian, terutama untuk libur Nataru,” ungkap Tsani.
(Mediacenter Riau/mlb)