- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Jumat, 22 November 2024 | 09:31 WIB
:
Oleh MC KAB LUMAJANG, Selasa, 12 November 2024 | 21:41 WIB - Redaktur: Elvira - 2K
Lumajang, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui R-APBD 2025 berkomitmen untuk mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif, dengan tujuan menciptakan kesejahteraan yang merata di seluruh lapisan masyarakat, termasuk di kawasan pedesaan. Berbagai sektor ekonomi akan diperkuat, antara lain sektor pertanian, industri, dan pariwisata, yang diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat luas.
Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni (Bunda Yuyun) dalam agenda rapat paripurna bersama DPRD Kabupaten Lumajang, Senin (11/11/2024) menyatakan bahwa R-APBD 2025 akan fokus pada penguatan sektor-sektor ekonomi yang memiliki potensi besar dalam meningkatkan pendapatan masyarakat, terutama di wilayah pedesaan.
"Kami ingin memastikan bahwa pembangunan ekonomi di Lumajang tidak hanya menguntungkan segelintir orang, tetapi dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat, khususnya mereka yang berada di daerah pedesaan yang memiliki potensi besar untuk berkembang," ujarnya.
Sektor pertanian akan mendapatkan perhatian khusus dalam R-APBD 2025, mengingat mayoritas penduduk Lumajang menggantungkan hidup pada sektor ini. Pemerintah daerah akan memperkuat infrastruktur pertanian, meningkatkan akses terhadap teknologi pertanian modern, dan memberikan pelatihan kepada petani untuk meningkatkan hasil produksi mereka. Selain itu, sektor industri juga akan diperkuat melalui program pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), yang menjadi tulang punggung ekonomi di Lumajang.
Pariwisata, yang merupakan sektor unggulan di Kabupaten Lumajang, juga akan diperkuat dalam R-APBD 2025. Pemerintah daerah akan memperkenalkan berbagai destinasi wisata baru dan mengembangkan potensi pariwisata berbasis kearifan lokal, dengan harapan dapat menarik lebih banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
Tidak hanya fokus pada sektor-sektor tersebut, R-APBD 2025 juga akan menekankan pentingnya peningkatan daya saing sumber daya manusia (SDM) di Lumajang. Pemerintah daerah berencana untuk memperkuat pendidikan dan pelatihan keterampilan, serta memberikan dukungan kepada masyarakat untuk dapat berkompetisi di tingkat regional maupun nasional.
"SDM yang berkualitas adalah kunci untuk meningkatkan daya saing kita di pasar ekonomi global. Oleh karena itu, kami akan terus mendorong pendidikan dan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini," tambah Pj. Bupati.
Dengan kebijakan yang menyentuh berbagai sektor ini, RAPBD 2025 diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang ekonomi bagi masyarakat Lumajang dan memastikan bahwa manfaat pembangunan dapat dirasakan secara merata, tanpa ada yang tertinggal. (MC Kab. Lumajang/Fb/An-m)