Inflasi Sumatra Barat Naik di Oktober, Harga Bawang Merah dan Ayam Penyebab Utama

: Ilustrasi (Foto: dok MC Padang)


Oleh MC KOTA PADANG, Rabu, 6 November 2024 | 13:00 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 150


Padang, InfoPublik – Inflasi di Sumatra Barat mengalami kenaikan pada Oktober 2024 yang dipengaruhi oleh lonjakan harga komoditas pangan seperti bawang merah dan daging ayam ras.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumbar, Mohamad Abdul Majid Ikram, mengungkapkan bahwa penurunan produksi lokal dan berakhirnya masa panen di Jawa Tengah menjadi penyebab utama kenaikan harga bawang merah.

Sementara itu, harga daging ayam ras meningkat karena terbatasnya pasokan dari daerah sentra, ketersediaan bibit Day Old Chicken (DOC) yang berkurang, serta meningkatnya biaya produksi.

Selain pangan, kenaikan harga emas perhiasan turut memicu inflasi di Sumatra Barat, sejalan dengan tren global akibat ketidakpastian geopolitik dan kebijakan moneter Amerika Serikat.

"Namun, inflasi di Sumatra Barat masih tertahan berkat turunnya harga komoditas seperti cabai rawit, cabai merah, dan kentang," ujar Abdul Majid pada Selasa (5/11/2024).

Ia menambahkan bahwa Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sumatra Barat telah melakukan sejumlah langkah strategis untuk mengendalikan inflasi, di antaranya operasi pasar di daerah-daerah yang mengalami lonjakan harga, pemantauan harga melalui sidak pasar, pemberian subsidi ongkos angkut, serta distribusi beras dan stok pangan melalui Bulog.

Upaya tambahan yang dilakukan TPID termasuk meningkatkan komunikasi dengan masyarakat terkait diversifikasi pangan dan konsumsi Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA), serta menjaga ekspektasi inflasi di berbagai kanal media.

Ke depan, TPID Sumatra Barat berkomitmen untuk menjaga stabilitas inflasi melalui strategi 4K: Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, Keterjangkauan Harga, dan Komunikasi Efektif. “Dengan langkah-langkah ini, kami berharap inflasi Sumatra Barat dapat terkendali, dan pertumbuhan ekonomi tetap berjalan dengan baik,” pungkas Abdul Majid.

(MC Padang/Marajo)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Kamis, 14 November 2024 | 20:50 WIB
Kementerian Investasi dan BI Tanda Tangani Kerja Sama Perizinan untuk Dukung Ekonomi
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Kamis, 14 November 2024 | 11:56 WIB
Bapanas Percepat Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah untuk Stabilkan Harga di 2024
  • Oleh MC KAB NAGAN RAYA
  • Rabu, 13 November 2024 | 16:20 WIB
Stabilkan Harga Bahan Pokok Jelang HBKN 2024, Pemkab Nagan Raya Gelar Pasar Murah
  • Oleh Eko Budiono
  • Selasa, 12 November 2024 | 11:32 WIB
Pemda Didorong Kendalikan Harga Eceran Tertinggi untuk Cegah Inflasi
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 7 November 2024 | 09:00 WIB
Bank Indonesia Jatim Gelar Jelajah UMKM dan Ponpes untuk Wujudkan Ekonomi Inklusif
  • Oleh MC KOTA PARIAMAN
  • Selasa, 5 November 2024 | 15:48 WIB
Kota Pariaman Terima Penghargaan Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2023
  • Oleh MC KOTA PARIAMAN
  • Selasa, 5 November 2024 | 15:43 WIB
Kota Pariaman Jadi Tuan Rumah Rakor Pilkada Serentak 2024 se-Sumatra Barat