- Oleh MC KAB MUSI BANYUASIN
- Rabu, 30 Oktober 2024 | 20:44 WIB
: Pj Bupati H Sandi Fahlepi Kampanye Germas Hidup Sehat sekaligus menyerahkan bantuan kepada masyarakat
Oleh MC KAB MUSI BANYUASIN, Rabu, 30 Oktober 2024 | 20:29 WIB - Redaktur: Untung S - 12
Sekayu, InfoPublik – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk hidup sehat, Penjabat (Pj) Bupati Musi Banyuasin (Muba), Sandi Fahlepi, memastikan bahwa warga Kabupaten Muba akan memiliki kepedulian lebih tinggi terhadap kesehatan pribadi, keluarga, dan lingkungan.
Pernyataan itu disampaikan saat Kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dengan tema “Ayo Bergerak Mubanya Sehat” serta peluncuran Implementasi Integrasi Layanan Primer (ILP) di puskesmas pelayanan pembantu Kabupaten Muba, yang berlangsung pada Selasa (29/10/2024) di Lapangan Stable Berkuda, Sekayu.
Pada kesempatan tersebut, Sandi Fahlepi juga mencanangkan Komitmen 71, yakni “Dalam 7 Hari, 1 Hari Tanpa Asap Rokok.” Ia berharap inisiatif ini bisa diimplementasikan secara konsisten oleh masyarakat. “Semoga kita bisa bersama-sama menjalankan komitmen 1 hari tanpa asap rokok setiap minggunya, untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat,” ujarnya.
Pj Bupati Muba menegaskan bahwa Kampanye Germas adalah prioritas penting untuk mendorong masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan. Melalui kampanye ini, masyarakat diharapkan semakin aktif dalam menerapkan pola hidup sehat, seperti berolahraga, menjaga pola makan, memeriksakan kesehatan secara berkala, dan menjauhi kebiasaan buruk, termasuk merokok. “Upaya ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga membutuhkan keterlibatan seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.
Selain kampanye Germas, Sandi Fahlepi juga meluncurkan program Integrasi Layanan Primer di puskesmas, puskesmas pembantu, dan posyandu di Kabupaten Muba. Langkah ini dinilai strategis dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di tingkat dasar agar lebih mudah diakses dan terkoordinasi.
“Layanan primer yang kuat adalah fondasi dari sistem kesehatan yang baik. Saya berharap tenaga kesehatan di puskesmas dan puskesmas pembantu dapat memaksimalkan implementasi program ini untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” jelasnya.
Kadinkes Muba, Azmi Dariusmansyah, menambahkan bahwa komitmen “Dalam 7 Hari, 1 Hari Tanpa Asap Rokok” mencerminkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Muba dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan bebas asap rokok. “Kita tahu bahwa rokok adalah salah satu faktor risiko utama penyakit kronis. Melalui komitmen ini, kita tidak hanya melindungi para perokok, tetapi juga masyarakat yang terpapar asap rokok secara pasif,” urainya.
Pada acara tersebut juga diberikan penghargaan kepada Desa PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) Terbaik, Posyandu Terbaik, dan Kader Teladan Tingkat Kabupaten Muba.
“Selamat kepada desa, posyandu, dan para kader yang telah berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Penghargaan ini tidak hanya menjadi simbol pencapaian, tetapi juga motivasi untuk terus mengembangkan usaha kesehatan di lingkungan masing-masing,” tutur Sandi Fahlepi.
Selain itu, acara ini juga diisi dengan penyerahan ambulans untuk sejumlah puskesmas dan rumah sakit di Kabupaten Muba. “Ambulans yang kita serahkan hari ini adalah bagian dari komitmen kita dalam meningkatkan fasilitas pelayanan kesehatan, terutama dalam kondisi darurat. Semoga fasilitas ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mempercepat respons kesehatan dan memberikan layanan optimal bagi masyarakat,” tandasnya.
Dengan inisiatif-inisiatif ini, diharapkan Kabupaten Musi Banyuasin dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan mendukung kesejahteraan masyarakat melalui pelayanan kesehatan yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan.