Program ILP Padang: Akses Layanan Kesehatan Lebih Dekat dengan Kader Posyandu Terlatih

:


Oleh MC KOTA PADANG, Rabu, 30 Oktober 2024 | 09:24 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 184


Padang, InfoPublik – Sebanyak 100 tenaga kesehatan dan kader posyandu di wilayah kerja Puskesmas Pemancungan mengikuti program pendampingan pelaksanaan Integrasi Layanan Primer (ILP) yang diselenggarakan di Kawana Hotel, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) pada Selasa (29/10/2024).

Kepala Puskesmas Pemancungan, Dewi Muarofah, menjelaskan bahwa ILP adalah bagian dari transformasi kesehatan yang bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan sesuai dengan siklus hidup. ILP menyatukan berbagai layanan kesehatan di posyandu, seperti layanan balita, lansia, hingga remaja, menjadi satu posyandu terintegrasi.

"Dengan ILP, semua layanan posyandu akan disatukan sehingga masyarakat bisa mendapatkan semua layanan di satu tempat," ujar Dewi.

Dalam kegiatan ini, Puskesmas Pemancungan melakukan pendampingan agar para kader dan tenaga kesehatan memiliki pemahaman yang sama terkait ILP. Dewi menyebutkan bahwa integrasi ini memerlukan kader posyandu yang memiliki kompetensi lebih, karena mereka akan memainkan peran penting dalam memberikan layanan yang lebih komprehensif.

"Para kader perlu menguasai 25 kompetensi dasar agar bisa menjalankan fungsi mereka secara efektif. Sejak tahun 2023, kami sudah mulai melakukan pelatihan kompetensi, dan hingga kini dari 185 kader, 50 di antaranya telah menyelesaikan pelatihan," ungkap Dewi.

Menurut Dewi, salah satu keunggulan dari ILP adalah kader posyandu dan tenaga kesehatan kini dapat melakukan skrining awal terhadap masyarakat yang datang ke posyandu. Hal ini bertujuan untuk mendeteksi kondisi kesehatan mereka lebih awal.

“Ke depan, para kader tidak hanya menimbang berat badan dan mengukur tinggi balita saja, tetapi juga mampu melakukan skrining sederhana terhadap kondisi kesehatan masyarakat,” jelas Dewi.

Dewi berharap, dengan adanya ILP, akses masyarakat terhadap layanan kesehatan menjadi lebih mudah dan dekat. Hal ini akan membantu dalam peningkatan kesehatan masyarakat secara keseluruhan di Kota Padang.

“Tujuan akhirnya adalah mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat dengan cara yang lebih praktis dan komprehensif,” tutup Dewi.

.(MC Padang/RA).

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Sabtu, 21 Desember 2024 | 22:19 WIB
Pesona Desa Wisata Expo 2024: Momentum Pemkot Padang Dukung Ekonomi Kreatif
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Sabtu, 21 Desember 2024 | 10:49 WIB
Germas Jadi Strategi Pemkot Padang Wujudkan Kota Sehat
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 09:10 WIB
BPJS Ketenagakerjaan Padang Telah Salurkan Beasiswa Rp3,491 Miliar pada 2024
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 09:10 WIB
SMPN 7 Padang Jadi Lokasi Perdana Program Jaksa Mengajar
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 08:58 WIB
Antusiasme Tinggi! Pasar Murah Kota Padang Bantu Warga Tekan Biaya Hidup
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 08:51 WIB
Transportasi Umum Responsif Gender: Komitmen Kota Padang untuk Masa Depan
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Rabu, 18 Desember 2024 | 14:32 WIB
Kreasi Pokdarwis Jadi Kunci Tingkatkan Kunjungan Wisata ke Padang