- Oleh MC PROV JAWA BARAT
- Selasa, 19 November 2024 | 21:29 WIB
: Bey Machmudin saat bertindak menjadi Pembina Upacara Peringatan ke – 96 Hari Sumpah Pemuda di Lapangan Panahan kawasan Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Senin (28/10/2024).
Oleh MC PROV JAWA BARAT, Senin, 28 Oktober 2024 | 13:41 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 140
Kabupaten Bandung, InfoPublik - Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2024 yang berbarengan dengan masa transisi pemerintahan baru, akan mengorkestrasi langkah Bangsa Indonesia untuk mewujudkan target - target pembangunan jangka menengah.
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menuturkan, momentum peringatan itu adalah kesempatan bagi Bangsa Indonesia untuk memberikan perhatian yang lebih besar kepada agenda - agenda pengembangan kepemudaan.
"Itu sebagai landasan pencapaian target pembangunan jangka panjang 2045, yaitu terwujudnya Indonesia Emas yang bercirikan kemajuan dan kesejahteraan yang makin tinggi, serta kiprah Bangsa Indonesia yang lebih kuat dalam kancah global," ungkap Bey saat bertindak menjadi Pembina Upacara Peringatan ke – 96 Hari Sumpah Pemuda di Lapangan Panahan kawasan Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Senin (28/10/2024).
Bey Machmudin membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Ario Bimo Nandito Ariotedjo. Hari Sumpah Pemuda 2024 mengangkat tema ‘Maju Bersama Indonesia Raya’.
Ia melanjutkan, bagian penting dalam pembangunan Indonesia, baik dalam posisi pemuda sebagai subjek pembangunan maupun objek pembangunan. "Sebagai subjek pembangunan sebagian pemuda Indonesia telah memiliki kemampuan untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai sektor pembangunan nasional bahkan pada agenda SGDs (suitainable development goals)," kata Bey.
Namun di sisi lain Bey mengakui, pemuda Indonesia masih membutuhkan layanan pemberdayaan untuk membangun potensi yang masih terpendam hingga potensi tersebut menjadi kekuatan dalam kepemimpinan, kepeloporan, dan kewirausahaan.
Karenanya kata Bey, peran pemerintah daerah sangat penting untuk menggerakkan pelayanan kepemudaan. Peranan tersebut lanjutnya, diwujudkan dalam bentuk kebijakan dan program kepemudaan baik dan berkesinambungan.
"Serta diwujudkan dalam bentuk rencana aksi daerah (RAD) layanan kepemudaan yang berorientasi kepada peningkatan IPP (Indeks Pembangunan Pemuda) yang disesuaikan dengan kondisi daerah masing - masing," katanya.
Karena itu, setiap upaya memperbaiki kebijakan kepemudaan pada tingkat daerah patut mendapatkan penghargaan setinggi - tingginya. "Karena hal itu akan berdampak kepada perluasan cakupan dan jangkauan pelayanan kepemudaan semakin meluas hingga tidak ada satu orang pemuda yang tidak mendapatkan pelayanan," katanya.
Bey juga mengajak kepada setiap unsur untuk melakukan berbagai macam langkah untuk mengembangkan potensi pemuda melalui aktivitas yang mendorong perkembangan kreativitas dan inovasi pemuda Indonesia.
"Marilah kita bersama membuka kesempatan seluas - luasnya kepada pemuda Indonesia untuk berpartisipasi dalam seluruh dimensi pembangunan Indonesia sesuai dengan kompetensi dan passion masing - masing," kata Bey.
Setelah pemerintah berkomitmen memberdayakan pemuda, Bey pun meminta kepada pemuda juga berkomitmen untuk lebih berperan dalam pembangunan nasional Indonesia, karena pada hakikatnya pemuda adalah pemilik masa depan. (Humas Jabar)