Pura Mandhara Giri Semeru Agung Menyatukan Beragam Agama dalam Harmoni Sosial di Lumajang

: Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni dalam diskusinya bersama Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Taman Dedari Ubud-Bali, Kamis (25/10/2024) malam.


Oleh MC KAB LUMAJANG, Jumat, 25 Oktober 2024 | 09:40 WIB - - 63


Lumajang, InfoPublik - Keberadaan Pura Mandhara Giri Semeru Agung di Kecamatan Senduro bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai simbol moderasi beragama dan keharmonisan sosial di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Dalam konteks masyarakat yang mayoritas Muslim, pura ini menunjukkan bagaimana perbedaan dapat hidup berdampingan dengan harmonis.

Hal tersebut disampaikan oleh Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni (Yuyun) dalam diskusinya bersama Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Taman Dedari Ubud-Bali, Kamis (25/10/2024) malam.

Yuyun juga menyampaikan bahwa penataan kawasan pura merupakan langkah konkret untuk memperkuat komitmen pemerintah dan masyarakat Lumajang dalam mendukung toleransi beragama.

"Kami ingin menunjukkan bahwa Lumajang adalah daerah yang menghargai keberagaman. Kehadiran pura ini menjadi bukti bahwa masyarakat dapat hidup rukun meskipun memiliki latar belakang agama yang berbeda," ujar dia.

Menurutnya, keharmonisan sosial yang terjalin di Lumajang tidak hanya terlihat dari interaksi antarumat beragama, tetapi juga dari dukungan masyarakat dalam menjaga keberlangsungan Pura Mandhara Giri Semeru Agung.

"Penataan kawasan ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam merawat toleransi dan keharmonisan," katanya.

Melalui penataan kawasan pura, diharapkan masyarakat dapat lebih menghargai keberagaman dan memperkuat rasa saling menghormati. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, yang turut hadir dalam diskusi tersebut, juga menekankan pentingnya kerjasama antarumat beragama dalam membangun daerah yang damai dan sejahtera.

Dengan adanya komitmen dan dukungan dari semua pihak, Pura Mandhara Giri Semeru Agung diharapkan akan terus menjadi simbol toleransi beragama dan keharmonisan sosial, yang menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat Lumajang. (MC Kab. Lumajang/Ydc/An-m)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 25 Oktober 2024 | 09:51 WIB
Penataan Kawasan Pura Dorong Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi di Lumajang
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 25 Oktober 2024 | 09:53 WIB
Menata Kawasan Pura Mandhara Giri Lumajang dengan Konsep Ramah Lingkungan
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 24 Oktober 2024 | 21:04 WIB
Sanitasi Baik Jadi Prioritas Pemkab Lumajang
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 24 Oktober 2024 | 21:05 WIB
UNICEF Dorong Penerapan Sanitasi Aman di Lumajang
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 24 Oktober 2024 | 21:08 WIB
Pemkab Lumajang Sosialisasi Sanitasi dan Layanan Lumpur Tinja Terjadwal
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Kamis, 24 Oktober 2024 | 21:10 WIB
Masyarakat Sadar Sanitasi Kunci Peningkatan Kualitas Hidup
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Jumat, 25 Oktober 2024 | 09:50 WIB
Asdep PMPB: Progres Pemulihan Pascabencana di Lumajang Menggembirakan