Pengadilan Agama Lumajang Apresiasi MoU untuk Mitigasi Dampak Negatif Perceraian dan Perkawinan Anak

Lumajang, InfoPublik - Ketua Pengadilan Agama Lumajang, Jawa Timur, Rakhmat Hidayat mengapresiasi penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilakukan pihaknya dengan dengan pemerintah kabupaten setempat.

Dalam keterangannya di kegiatan penandatanganan Nota Kesepakatan antara kedua pihak, di Gedung Panti PKK Lumajang, Rabu (23/10/2024), Rakhmat menyampaikan harapan bahwa langkah tersebut dapat berkontribusi dalam memitigasi dampak negatif yang sering timbul akibat perceraian dan perkawinan anak.

"MoU ini merupakan langkah positif untuk memastikan bahwa hak-hak perempuan dan anak dapat terpenuhi dengan baik, terutama setelah terjadinya perceraian. Kami berharap melalui kerjasama ini, kita bisa memberikan perlindungan dan dukungan yang lebih kepada mereka yang terdampak," ujar dia.

Dalam kerja sama ini, berbagai pihak akan terlibat, termasuk Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta lembaga sosial lainnya. Tujuannya adalah untuk memberikan edukasi dan dukungan bagi perempuan dan anak agar mereka tidak mengalami dampak negatif dari perceraian, seperti kesulitan ekonomi dan kehilangan akses terhadap pendidikan.

"Penting bagi kita semua untuk bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi perempuan dan anak, sehingga mereka dapat melanjutkan hidup dengan baik meskipun menghadapi situasi sulit," pungkasnya.

Dengan adanya MoU ini, diharapkan akan ada sinergi antara pemerintah, lembaga, dan masyarakat dalam mengatasi permasalahan sosial yang berkaitan dengan perceraian dan perkawinan anak di Kabupaten Lumajang. (MC Kab. Lumajang/Ad/An-m)