- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Senin, 25 November 2024 | 20:20 WIB
:
Oleh MC KAB LUMAJANG, Rabu, 16 Oktober 2024 | 20:27 WIB - Redaktur: Elvira - 2K
Lumajang, InfoPublik - Desa Kraton Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang, Jawa Timur berhasil mencatat prestasi gemilang dengan masuk dalam 10 besar desa dengan Standar Layanan Informasi Publik (SLIP) terbaik se-Indonesia. Pencapaian ini menjadi tonggak penting dalam upaya keterbukaan informasi publik di Lumajang dan menjadikan Desa Kraton sebagai percontohan bagi desa-desa lain di Lumajang.
Hal ini disampaikan oleh Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni (Bunda Yuyun) dalam Tahapan Akhir Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 yang digelar oleh Komisi Informasi Provinsi Jawa Timur melalui platform zoom meeting, Selasa (15/10/2024).
Bunda Yuyun juga menyampaikan kebanggaannya atas capaian tersebut dan berharap Desa Kraton dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lainnya dalam mengimplementasikan standar layanan informasi publik yang berkualitas.
"Keberhasilan Desa Kraton merupakan bukti bahwa keterbukaan informasi dapat mendorong pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Kami berharap prestasi ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Lumajang," ujar dia.
Dalam upaya mewujudkan keterbukaan informasi publik yang efektif, Pemkab Lumajang, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), akan terus mendukung dan mendorong lebih banyak desa di Lumajang untuk menerapkan standar layanan informasi yang sama. Hal ini sejalan dengan visi Pemkab Lumajang dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik di seluruh wilayah.
"Melalui Kominfo, kami berkomitmen untuk membantu desa-desa lain di Lumajang agar bisa mengikuti jejak Desa Kraton dalam menerapkan keterbukaan informasi. Ini adalah langkah penting untuk membangun kepercayaan masyarakat dan meningkatkan kualitas pelayanan publik," katanya.
Prestasi Desa Kraton dalam ajang SLIP se-Indonesia ini tidak hanya menunjukkan komitmen desa dalam memberikan akses informasi kepada masyarakat, tetapi juga memperkuat posisi Lumajang sebagai daerah yang proaktif dalam menerapkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Dengan dukungan yang berkelanjutan dari pemerintah daerah, diharapkan semakin banyak desa di Lumajang yang dapat mengadopsi standar keterbukaan informasi publik yang berkualitas, sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih inklusif dan responsif. (MC Kab. Lumajang/Ydc/An-m)