- Oleh MC PROV JAWA BARAT
- Senin, 28 Oktober 2024 | 13:41 WIB
: Herman Suryatman usai penutupan PKA Tahap Klasikal Angkatan I dan II di kantor BPSDM Provinsi Jawa Barat, Kota Cimahi, Kamis (26/9/2024).
Oleh MC PROV JAWA BARAT, Jumat, 27 September 2024 | 15:27 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 154
Kota Cimahi, InfoPublik - Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) yang digelar Badan Pengembangan SDM (BPSDM) Provinsi Jawa Barat diharapkan dapat betul-betul dimanfaatkan ASN untuk mereformasi diri menjadi ASN tipe pemimpin (leader). Sekda Jabar Herman Suryatman menekankan, mereka harus bisa menstimulasi perubahan di unit kerja masing – masing, baik kepada sesama rekan kerja maupun bawahan.
"Diklat ini membuat kalian semua cepat dan akunbatel dalam mengambil keputusan. Karena tugas kita menyejahterakan masyarakat bahagia lahir dan batin," ujar Herman usai penutupan PKA Tahap Klasikal Angkatan I dan II di kantor BPSDM Provinsi Jawa Barat, Kota Cimahi, Kamis (26/9/2024).
Apabila materi PKA dapat diinternalisasikan dalam diri setiap peserta, Herman yakin ASN tipe pemimpin ini akan membawa dampak signifikan. Bukan saja di kantor tempat bekerja, tapi akselerasi program pemdaprov seperti penanggulangan kemiskinan, stunting, pengangguran, dan peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM).
"Kita butuh kepemimpinan yang sigfinikan berdampak. Sehingga pengangguran turun signifikan, IPM naik signifikan. Bapak Ibu dilatih hari ini agar kapasitas kepemimpinannya meningkat. Sehingga bisa menjadi problem solver di masyarakat," sebut Herman.
Herman berharap para ASN peserta PKA mendapatkan materi yang dapat menyentuh indikator makro pembangunan secara progresif, saintifik, repetitif, kolaboratif, dan juga memperkuat meritokrasi. "Saya harap selesai dari ini, Bapak Ibu bisa kembangkan kepemimpinan kolaboratif di lapangan," pungkasnya. (MC Prov. Jabar)