- Oleh MC PROV JAWA BARAT
- Jumat, 22 November 2024 | 09:47 WIB
: – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman meninjau lokasi yang terdampak bencana gempa bumi tektonik di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jumat (20/9/2024).
Oleh MC PROV JAWA BARAT, Sabtu, 21 September 2024 | 21:34 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 174
Bandung, Infopublik – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman meninjau lokasi yang terdampak bencana gempa bumi tektonik di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jumat (20/9/2024).
"Ini monitoring penanganan bencana gempa bumi di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, check and rechek kondisi pengungsi di tenda-tenda, pengelolaan dapur umum, kesiapan petugas di posko bencana serta kondisi permukiman yang terdampak," ucap Herman.
Herman menuturkan, kehadiran Pemdaprov Jabar dalam penanganan bencana ini akan dilakukan secara bahu-membahu bersama BNPB, BPBD, dan TNI/Polri. Hal ini untuk memastikan masyarakat yang terdampak mendapat kenyamanan dan keamanan pascaperistiwa gempa bumi. Pemdaprov Jabar pun telah menyediakan dapur umum.
"Fokus pemdaprov melalui BPBD Jabar bersama Pemda Kabupaten Bandung dan TNI/Polri, serta relawan dan berbagai komponen daerah adalah memastikan masyarakat yang luka berat dan luka ringan ditangani dengan baik. Demikian juga dengan penanganan pengungsi di tenda-tenda, sembari mempersiapkan proses rehabilitasi dan rekonstruksi," tutur Herman.
"Kita juga support penanganan listrik. Saya cek listrik dan lain sebagainya tersedia, serta lingkungan kesehatan rrelatif memadai dan tentu ini kolaborasi semua pihak," imbuhnya.
Herman menambahkan, berdasarkan data dari BPBD Jabar, di hari ketiga pascagempa gumi di Kabupaten Bandung ada 34.000 warga terdampak, 4.000 rumah terdampak, 35 orang luka berat, 98 luka ringan, dan dua orang meninggal dunia. (MC Prov. Jabar)