- Oleh MC KAB DONGGALA
- Jumat, 22 November 2024 | 09:18 WIB
: Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, menerima audiensi dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVIII, di Ruang Rapat Bupati, Selasa (17/9/2024). Foto: MC Kab Parigi Moutong
Oleh MC KAB PARIGI MOUTONG, Sabtu, 21 September 2024 | 21:38 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 248
Parigi Moutong, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, siap mendukung penuh pelaksanaan Festival Banua Gampiri 2024, sebagai bagian dari upaya melestarikan kekayaan budaya lokal.
Festival ini diselenggarakan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVIII dan akan dirangkaikan dengan Festival Literasi Kabupaten Parigi Moutong 2024, di lokasi Eks Sail Tomini, Desa Pelawa Baru.
Dalam pertemuan audiensi dengan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVIII, Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, menekankan pentingnya kolaborasi antara seluruh pihak untuk menjamin suksesnya pelaksanaan festival ini.
“Pelestarian budaya melalui festival kebudayaan seperti ini membutuhkan sinergi dan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, pelaku budaya, dan masyarakat,” ujar Richard, Selasa (17/9/2024).
Pamong Budaya Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVIII, A. Muh Rifhan, dalam presentasinya mengungkapkan bahwa tema “Gampiri”, yang berarti lumbung, menjadi inti dari Festival Banua Gampiri.
“Gampiri atau lumbung memiliki makna yang dalam dan merepresentasikan kekayaan budaya di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat. Festival ini diharapkan mampu menyatukan tradisi dan modernitas, serta menjadi simbol kuat dalam pelestarian budaya,” jelas Rifhan.
Festival Banua Gampiri merupakan upaya untuk mempromosikan warisan budaya lokal sekaligus menyatukan dua provinsi, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat, yang berada di bawah wilayah kerja Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVIII.
Dengan tema ini, acara tidak hanya fokus pada kegiatan seni dan budaya, tetapi juga mengedepankan nilai-nilai tradisi yang kaya di wilayah tersebut.
Sementara itu, Kepala Bidang SD, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parigi Moutong, Ibrahim, juga memaparkan teknis pelaksanaan Festival Literasi Kabupaten Parigi Moutong 2024, yang akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti lomba cerita, membaca nyaring, pagelaran seni, malam puisi, serta pameran karya seni lokal dan fotografi. Festival literasi ini bertujuan untuk mempromosikan budaya membaca dan mendukung karya-karya lokal.
Festival Banua Gampiri dan Festival Literasi di Parigi Moutong bukan sekadar ajang hiburan, tetapi merupakan bentuk nyata dari pelestarian budaya dan edukasi.
Acara ini menjadi peluang bagi masyarakat untuk mengenal lebih dalam tentang kekayaan budaya lokal sekaligus mengapresiasi karya-karya seni dan literasi yang dihasilkan oleh putra-putri daerah.
Dengan kolaborasi yang solid antara Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVIII dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parigi Moutong, diharapkan festival ini dapat menjadi agenda tahunan yang mampu menarik perhatian masyarakat luas, baik di tingkat lokal maupun nasional. (MC Kab Parigi Moutong)