Pj. Wali Kota : Guru Ujung Tombak dalam Mewujudkan Generasi Emas 2045

: Pj Wali kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, menyatakan guru memiliki peran krusial sebagai ujung tombak dalam upaya menciptakan generasi emas Indonesia 2045.


Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA, Jumat, 13 September 2024 | 16:53 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 193


Palangka Raya, InfoPublik – Pj. Wali kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, menyatakan  guru memiliki peran krusial sebagai ujung tombak dalam upaya menciptakan generasi emas Indonesia 2045.

Pernyataan tersebut disampaikannya dalam seminar akademi bertajuk "Mendidik dengan Hati, Berinovasi untuk Semua : Strategi Pembelajaran Inklusif bagi Anak Berkebutuhan Khusus”, Jumat (13/9/2024) di Kota Palangka Raya

Menurut Hera, guru bukan hanya bertugas mengajar, tetapi juga mendidik dan membentuk karakter peserta didik agar mereka siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

Ia menekankan bahwa pendidikan adalah landasan utama untuk menciptakan generasi yang berkualitas dan siap bersaing di tingkat global.

"Guru adalah ujung tombak dalam menciptakan generasi emas 2045. Merekalah yang sehari-hari berinteraksi langsung dengan peserta didik dan memiliki peran penting dalam membentuk karakter, moral, serta kemampuan mereka untuk menghadapi masa depan,"ujarnya.

Hera juga mengingatkan pentingnya peran guru dalam mengikuti perkembangan zaman. Menurutnya, dunia pendidikan harus terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan kebutuhan generasi saat ini. Guru diharapkan mampu berinovasi dalam metode pengajaran agar pendidikan dapat tetap relevan dan menarik bagi siswa.

"Guru harus terus berinovasi dalam metode pengajaran, agar siswa dapat belajar dengan cara yang sesuai dengan perkembangan zaman. Inovasi ini penting agar pendidikan di Indonesia dapat terus berkembang dan mampu mencetak generasi yang unggul," lanjutnya.

Pihaknya menjelaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat dalam mewujudkan visi generasi emas 2045. Menurutnya, upaya mencetak generasi unggul bukan hanya tanggung jawab guru semata, tetapi merupakan tanggung jawab bersama. (MC Kota Palangka Raya/Nitra/ndk/eyv)

 

Berita Terkait Lainnya