: Dislutkan Kalsel Terus Kawal Pengembangan Tanaman Mangrove di Desa Tanjung Pangga - Foto :Mc.Kalsel
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Selasa, 10 September 2024 | 11:14 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 141
Banjarbaru, InfoPublik - Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Rusdi Hartono meminta kepada Kepala Desa agar terus mengawal dan memonitoring perkembangan tanaman mangrove yang sudah ditanam oleh pemerintah.
Hal tersebut disampaikannya saat peninjauan Penanaman Mangrove di Desa Tanjung Pangga Kecamatan Kelumpang Selatan, Kabupaten Kotabaru beberapa waktu lalu.
Rusdi mengatakan, kegiatan rehabilitasi mangrove yang sudah ditanam sebanyak 90.000 batang di Desa Tanjung Pangga kecamatan Kelumpang Selatan, Kabupaten Kotabaru harus selalu dikawal agar perkembangannya bagus dan bermanfaat bagi para nelayan.
“Kita lakukan monitoring agar tanaman mangrove ini dapat sukses dan bermanfaat nantinya bagi para nelayan,” kata Rusdi di Bajarbaru, Senin (9/9/2024).
Menurutnya, tanaman mangrove sangat besar dan penting untuk kehidupan khususnya nelayan dipesisir, selain mencegah abrasi dan untuk pengembangan pemijahnya telur ikan dan kepiting.
“Nelayan sangat merasakan dampak positif adanya tanaman mangrove di wilayah pesisir, juga berpengaruh pada hasil tangkapan ikan dan kepiting,” ujarnya.
Rusdi menambahkan, bibit mangrove diambil dari masyarakat penangkar mangrove sehingga ini juga sangat membantu para penangkar.
Disisi lain, Dislutkan juga terus memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat pesisir untuk tidak mengambil batang mangrove.
“Hal ini selalu kita berikan sosialisasi untuk menjaga kelestarian sumber daya alam,” kata Rusdi.
Diketahui, di dua tahun terakhir, Dislutkan telah menggencarkan penanaman mangrove untuk mendukung kehidupan masyarakat pesisir. (MC Kalsel/scw/YIN/Eyv)