- Oleh MC KAB BALANGAN
- Rabu, 20 November 2024 | 15:13 WIB
: Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan.
Oleh MC KAB BALANGAN, Rabu, 4 September 2024 | 13:05 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 197
Paringin, InfoPublik - Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan mengimbau kepada warga untuk waspada terhadap penyebaran virus cacar monyet atau Monkeypox (Mpox) yang saat ini mulai tersebar di Indonesia.
“Kami mengimbau kepada warga untuk waspada terhadap virus cacar monyet ini, karena saat ini sudah mulai tersebar di daerah lain,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Balangan Ahmad Sauki di Paringin, Rabu (4/9/2024).
Ahmad Sauki menuturkan apabila ada masyarakat yang mengalami gejala virus cacar monyet, segera mungkin untuk datang ke puskesmas maupun ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan.
Plt Kadinkes menyebutkan adapun gejala awal yang diderita apabila terkena virus Mpox yaitu demam, sakit kepala, nyeri otot dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Kemudian setelah beberapa hari, ruam kulit mulai muncul lalu berkembang menjadi lesi dan akhirnya perlahan mengelupas.
Sauki menegaskan, upaya yang dilakukan pihaknya untuk mengantisipasi terjadinya kasus cacar air dengan meningkatkan kewaspadaan, deteksi dini dan respon guna mengetahui dan terus memantau perkembangan situasi dan informasi penyakit Mfox di masyarakat.
Selain itu akan melaksanakan berbagai upaya pencegahan lainnya di antaranya melakukan koordinasi dan komunikasi intensif dengan pihak terkait, penguatan surveilans berbasis masyarakat yang didukung oleh tim surveilans Puskesmas dan meningkatkan kemampuan pelayan serta rujukan.
“Melalui upaya ini kita berharap di Balangan tidak ditemukan kasus terduga maupun terkonfirmasi Mfox, dari pemantauan dan laporan hingga sampai saat ini untuk di Kabupaten Balangan tidak ada pasien yang diduga maupun terkonfirmasi terkena Mfox,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kalsel Anhar Ihwan, mendorong Dinas Kesehatan kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan untuk meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat.
Tujuannya ujar Anhar, agar masyarakat mengenali gejala dan tindakan yang harus dilakukan bila menemukan gejala seperti cacar monyet.
Anhar berharap kalau masyarakat sudah merasakan gejala dari cacar monyet tersebut, segera melakukan pemeriksaan ke fasyankes terdekat. (MC Balangan/Rd/eyv)