Puteri Wulandari, Siswi SMA Negeri 1 Parengan Catatkan Namanya dalam Sejarah

: Foto : Puteri Wulandari bawa baki saat upacara penurunan Sang Merah Putih di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. (ist)


Oleh MC KAB TUBAN, Jumat, 30 Agustus 2024 | 18:09 WIB - Redaktur: Juli - 139


Tuban, InfoPublik - Puteri Wulandari, seorang siswi berprestasi dari SMA Negeri 1 Parengan, Tuban berhasil mencatatkan namanya dalam sejarah dengan terpilih sebagai pembawa baki saat upacara penurunan Sang Merah Putih di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, pada 17 Agustus 2024 yang lalu. 

Puteri yang lahir di Tuban pada 2 Juni 2007, merasa bangga dan bersyukur atas pencapaiannya ini. Dalam wawancara bersama reporter tubankab, Jumat (30/8), gadis asal Desa Saringembat, Kecamatan Singgahan, Tuban ini mengungkapkan perasaannya yang campur aduk antara senang, terharu, dan bangga. "Saya sangat bangga karena bisa terpilih menjadi seorang pembawa baki saat penurunan Sang Merah Putih di Gedung Negara Grahadi. Pengalaman ini sangat berharga dan tidak akan pernah saya lupakan," ujarnya.

Putri pasangan Darmin dan Sulistyowati ini juga bercerita tentang proses panjang yang harus dilewati untuk mencapai titik ini, mulai dari seleksi tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten, hingga provinsi. Meskipun pernah mengikuti seleksi tingkat pusat dan tidak lolos, Puteri tidak pernah menyerah dan terus berusaha hingga akhirnya berhasil terpilih di tingkat provinsi.

Selama masa karantina 12 hari, Putri mengikuti berbagai latihan bersama paskibraka dari kabupaten/kota lainnya yang meliputi baris-berbaris, latihan fisik, materi kewarganegaraan, penguatan mental, serta materi yang diberikan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

"Kenangan selama masa karantina adalah kenangan yang tidak pernah saya lupakan. Suka duka dari pagi sampai pagi lagi yang dirasakan bersama-sama tidak akan pernah terlupakan," tambahnya.

Puteri juga menyampaikan harapan dan pesannya kepada para pemuda di Tuban. Ia berharap para pemuda di Tuban memiliki rasa nasionalisme dan patriotisme yang tinggi. “Jadilah generasi penerus yang siap menghadapi tantangan dan membangun masa depan bangsa yang lebih baik," pesannya.

Sementara itu Awanda Alif Kushar, S.Pd, Wakasek Kesiswaan SMA Negeri 1 Parengan, turut mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi Puteri. Pihak sekolah sangat bangga terhadap prestasi yang diraih oleh Puteri. Selama ini, pihaknya mendukung dengan memfasilitasi potensi yang dimiliki setiap siswa sesuai minat dan bakat.

“Terutama Puteri yang bercita-cita menjadi polwan dan ia memang ingin menjadi petugas Paskibraka sejak awal masuk SMA," jelasnya.

Awanda juga menambahkan bahwa sekolah bekerja sama dengan Polsek dan Koramil untuk melatih baris-berbaris (PBB) setiap awal dan akhir semester, serta lebih intensif saat ada seleksi Paskibraka.

"Pesan saya kepada para pelajar adalah mereka memiliki potensi, bakat, dan kecerdasan masing-masing. Oleh karena itu, asahlah segala potensi yang ada dan berikan yang terbaik, sehingga apa yang kalian cita-citakan akan tercapai, seperti yang dilakukan oleh Puteri Wulandari," pesan Awanda.

Prestasi Puteri Wulandari ini diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh pelajar di Tuban untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama daerahnya. (dadang bs/hei)