- Oleh MC KAB BATANG
- Jumat, 13 September 2024 | 22:45 WIB
: Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki (kedua kiri), memaparkan materi saat Evaluasi Kinerja Pj Bupati di Irjen Kemendagri, Jakarta Pusat.
Oleh MC KAB BATANG, Jumat, 23 Agustus 2024 | 23:32 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 184
Jakarta, InfoPublik - Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki ditetapkan sebagai salah satu finalis kepala daerah terbaik di antara 272 Pj bupati di Indonesia. Penetapan ini berdasarkan evaluasi triwulan I periode ketiga terhadap berbagai aspek kepemimpinan dan kinerja pemerintahan Kabupaten Batang.
Evaluasi hasil kinerja Pj bupati dilakukan oleh enam evaluator dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) di Jakarta, Jumat (23/8/2024) yang dipimpin Bachtiar Sinaga.
Bachtiar Sinaga menyampaikan pihaknya memberi apresiasi atas respons dan tindak lanjut yang dilakukan Pj Bupati Batang terhadap catatan evaluasi dan asistensi sebelumnya. “Hal ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk perbaikan dan peningkatan,” katanya.
Atas penetapan itu, Lani Dwi Rejeki mengaku merasa terhormat sekaligus bangga karena artinya upaya dan dedikasinya dalam memimpin daerah sudah berada di jalur yang benar. Bahkan kata Lani, penetapan itu juga menjadi dorongan untuk terus berbenah dan meningkatkan kinerja. Pasalnya ungkap Lani, tim evaluator memberikan beberapa masukan penting, termasuk penyederhanaan birokrasi di kelembagaan perangkat daerah dan penanganan lebih optimal terhadap Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mengalami masalah kesehatan.
Lani juga menekankan pentingnya pengawasan dan koordinasi dalam pelaksanaan pilkada mendatang. “Kami akan terus memantau pelaksanaan pilkada dengan koordinasi yang erat bersama KPU, Bawaslu dan Forkopimda,” ungkapnya.
Mengakhiri sesi evaluasi, Lani menegaskan komitmennya bersama dengan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Batang untuk melaksanakan masukan dan arahan dari evaluator. “Kami siap untuk berkomitmen dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan kesejahteraan daerah,” tegasnya.
Evaluasi ini tidak hanya menjadi ajang penilaian, tetapi juga kesempatan bagi Pemerintah Kabupaten Batang untuk menunjukkan capaian dan perbaikan berkelanjutan. Dengan adanya masukan dan arahan yang konstruktif, diharapkan Kabupaten Batang dapat terus berkembang menuju arah yang lebih baik. (MC Batang, Jateng/Edo/Jumadi)