Momentum HUT ke-79 RI, Indramayu Melangkah Maju di Era Kepemimpinan Nina Agustina

: Bupati Nina Agustina yang bertindak sebagai Inspekstur Upacara, Sabtu (17/8/2024).


Oleh MC KAB INDRAMAYU, Minggu, 18 Agustus 2024 | 16:30 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 420


Indramayu, InfoPublik — Tahun 2024 menandai 79 tahun Indonesia merdeka, sebuah perayaan yang tidak hanya mengingatkan kita pada perjuangan masa lalu, tetapi juga memacu kita untuk terus melangkah ke depan. Di Kabupaten Indramayu, semangat kemerdekaan tahun ini membawa makna yang lebih dalam, terutama dalam konteks pembangunan yang dipimpin oleh Bupati Nina Agustina.

Di tengah dinamika politik, ekonomi, dan sosial yang terus berkembang, Bupati Nina Agustina berusaha mewujudkan visi pembangunan yang berkelanjutan, inklusif, dan menyejahterakan seluruh lapisan masyarakat yakni Indramayu yang Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur, dan Hebat (Bermartabat).

Sejak dilantik, Bupati Nina Agustina telah memperlihatkan komitmen kuat untuk membangun Indramayu dengan pendekatan yang berfokus pada peningkatan kualitas infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat. Visinya adalah menjadikan Indramayu sebagai kabupaten yang Bermartabat. Visi ini diterjemahkan ke dalam Misi Sapta Nata Mulia Jaya melalui 10 program unggulan dan 99 program perioritas dengan menghadirkan program konkret yang menyasar sektor-sektor kunci seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.

Peringatan HUT ke-79 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Tingkat Kabupaten Indramayu menjadi momentum yang spesial. Pasalnya, ini menjadi pemantik untuk terus melakukan transformasi pembangunan di segala bidang yang dinahkodai Bupati Nina Agustina.

Peringatan kali ini dilaksanakan di Alun-alun Puspawangi yang merupakan salah satu program unggulan dan kebanggaan masyarakat Indramayu, yang secara langsung dapat menggerakan dan memutar perekonomian mikro atau UMKM di Kabupaten Indramayu.

Dalam amanatnya Bupati Indramayu Nina Agustina memaparkan, moment tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan soliditas dan sinkronisasi dengan semua pihak untuk melaksanakan pembangunan di Kabupaten Indramayu.  Berkat dukungan seluruh perangkat daerah dan segenap lapisan masyarakat, Kabupaten Indramayu telah meraih capaian yang membanggakan dan mendapatkan penghargaan-penghargaan dari Pemerintah Pusat.

Diterangkan Bupati Nina, telah menjadi kebanggaan seluruh masyarakat dan memotivasi untuk meningkatkan pembangunan di Indramayu, di antaranya yaitu sebagai penghasil produksi padi terbesar Nasional pada 2021 dengan 1,76 juta ton gabah kering panen, dan sampai 2023 produksi padi Indramayu masih tetap tertinggi tingkat Nasional.

Kemudian perolehan Sertifikat Adipura atas kinerja pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau wilayah kota 2023 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, penghargaan atas evaluasi penyelenggaraan pemerintah daerah (EPPD) 2023 dari Kemendagri pada Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28 Kabupaten Indramayu berada di peringkat 4 Nasional dan peringkat pertama di Provinsi Jawa Barat.

Selanjutnya, penilaian wajar tanpa pengecualian dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas laporan pemeriksaan keuangan 2023, penghargaan UHC (Universal Health Coverage) dari Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, atas capaian kepesertaan masyarakat Indramayu pada BPJS Kesehatan yang mencapai 99,9 persen dan keaktifan peserta 76,01 persen.

Angka ini menunjukkan sebanyak 99,9 persen masyarakat Kabupaten Indramayu sudah menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), sehingga asuransi kesehatannya bisa lebih terjamin. Dengan diperolehnya UHC ini pula, terkait kepesertaan masyarakat dalam BPJS, Pemerintah Kabupaten Indramayu mengeluarkan anggaran sebesar Rp88,7 Miliar.

“Ini sebagai hadiah kepada masyarakat agar mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik lagi dan semakin menyeluruh. Jadi bagi siapapun masyarakat yang ber KTP Indramayu, bahkan yang berada di luar kota sekalipun, jika memerlukan pengobatan bisa datang langsung ke Puskesmas terdekat dengan hanya membawa KTP atau Kartu Keluarga,” kata Bupati Nina Agustina yang bertindak sebagai Inspekstur Upacara, Sabtu (17/8/2024).

Selanjutnya, selama 3,5  tahun di bawah kepemimpinan Bupati Nina Agustina, Kabupaten Indramayu dalam beberapa indikator makro pembangunan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, diantaranya yaitu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada 2022 yaitu 69,52 dan di 2023 meningkat menjadi 70,19 dengan kategori tinggi, selanjutnya Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) pada 2023 yaitu 9,76 persen, tingkat pengangguran terbuka pada 2023 yaitu 6,46 persen, pendapatan perkapita masyarakat pada tahun 2023 yaitu Rp10.580.000, dengan target RPJMD Rp10.105.000 yang artinya capaian-capaian tersebut sudah melampaui target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Dalam amanatnya, Nina Agustina juga juga memaparkan capaian infrastruktur jalan kabupaten dengan kondisi baik 2021 semula 84,39 persen kemudian di tahun 2023 sudah menjadi 88,73 persen. Pembangunan di bidang pendidikan, yaitu rehabilitasi sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) sebanyak 1.703 ruang, pembangunan ruang kelas baru SD dan SMP sebanyak 47 ruang, pembangunan dan rehabilitasi jamban sekolah sebanyak 898 unit serta sarana penunjang sekolah lainnya. Sementara pada pendapatan asli daerah (PAD) sebagai unsur penunjang pembangunan yang sangat penting juga telah mengalami peningkatan dari semula Rp529 miliar menjadi Rp629 miliar.

Nina menambahkan, Pemkab Indramayu juga telah melakukan rehabilitasi rumah tidak layak huni (rutilahu) sebanyak 8.007 unit di semua wilayah Kabupaten Indramayu. Hibah untuk guru Madrasah Diniyah Takmiliyah dan Diniyah Wustho sebesar Rp13 miliar. Kemudian pemerintah daerah juga telah memberikan hibah berupa tanah untuk embarkasi haji seluas 13 hektar, sehingga bermanfaat untuk mempermudah jamaah dalam mendapatkan layanan dan pembinaan yang diperlukan sebelum pemberangkatan haji.

Sebagai upaya untuk  menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Indramayu, juga telah dilaksanakan groundbreaking pabrik sepatu di Kecamatan Krangkeng, juga akan dilaksanakan groundbreaking Kawasan Peruntukan Industri (KPI) di Kecamatan Losarang seluas 300 hektar untuk tahap awal, dan sudah akan terisi sebanyak delapan tenan industri.

Upacara HUT ke- 79 Proklamasi Kemerdekaan RI dihadiri pimpinan Forkompinda, pimpinan dan anggota DPRD, sekretaris daerah, kepala SKPD, ASN, para veteran, pimpinan perguruan tinggi, pelajar, tokoh masyarakat serta unsur lainnya yang berada di wilayah Kabupaten Indramayu.

Pada kesempatan tersebut terdapat pula penampilan-penampilan yakni Paduan Suara Pemkab Indramayu, Polisi Cilik Dermayu, Tentara Cilik Dermayu, Marching Band, dan Tari Tradisional dan Modern Indramayu serta diserahkan beberapa penghargaan kepada yang berprestasi. (Diskominfo Indramayu)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB INDRAMAYU
  • Rabu, 27 November 2024 | 21:17 WIB
Berikan Kepastian Hukum, Pemkab Indramayu Serahkan 80 Sertifikat PTSL ke Warga