Pj Wali Kota Pontianak Tekankan Pentingnya Trantibum dan Vaksinasi Polio

: Sosialisasi Pemberdayaan Linmas dalam Meningkatkan Trantibum | Foto : MC Pontianak


Oleh MC KOTA PONTIANAK, Senin, 12 Agustus 2024 | 08:54 WIB - Redaktur: Untung S - 209


Pontianak, InfoPublik – Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, menekankan pentingnya menjaga lingkungan, meningkatkan ketertiban, dan memastikan keamanan di Kota Pontianak. Pesan itu disampaikan dalam acara Sosialisasi Pemberdayaan Perlindungan Masyarakat untuk peningkatan Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) di Aula Kantor Camat Pontianak Barat, Sabtu (10/8/2024) malam.

Ani Sofian menyoroti pertumbuhan penduduk Kota Pontianak yang mencapai rata-rata lebih dari 2 persen setiap tahunnya. Seiring dengan bertambahnya penduduk, tantangan sosial dan ekonomi juga meningkat, termasuk masalah ketertiban dan keamanan.

"Kita sering dihadapkan dengan kenakalan remaja yang mengekspresikan dirinya melalui hal-hal negatif seperti tawuran, penyalahgunaan media sosial, judi online, narkoba, dan sebagainya," ujarnya.

Ani Sofian mengimbau seluruh pengurus RT dan RW serta masyarakat untuk meningkatkan kepedulian dan kewaspadaan guna mencegah hal-hal tersebut. Terlebih lagi, dalam waktu dekat, Kota Pontianak akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak serta Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat.

"Keberhasilan dalam mensukseskan Pemilu beberapa waktu lalu harus bisa dipertahankan. Jangan sampai Pilkada mendatang menjadi tidak aman yang pada akhirnya akan memerlukan biaya yang tidak sedikit," tegas Ani Sofian.

Pj Wali Kota juga meminta aparatur di Kecamatan Pontianak Barat bersama Satpol PP Kota Pontianak untuk gencar mencegah permainan layangan yang dapat membahayakan pemain dan mengganggu aliran listrik.

“Akibat dari permainan layangan, telah banyak warga yang menjadi korban dari tali layangan,” katanya.

Selain itu, Ani Sofian menekankan pentingnya meningkatkan capaian vaksinasi polio di Kota Pontianak. Saat ini, capaian vaksin polio di Kota Pontianak masih tergolong rendah. Berdasarkan data, jumlah penduduk yang harus divaksin di Kota Pontianak mencapai 88.366 orang. Oleh karena itu, Ani Sofian menegaskan peran penting RT dan RW dalam menyampaikan pemahaman tentang Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Vaksin Polio kepada warga.

"Peran RT dan RW sangat penting dalam menyampaikan pemahaman tentang PIN Vaksin Polio kepada warganya," tutupnya. (prokopim/Jemi Ibrahim)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:53 WIB
Warga Pontianak Timur Antusias Ikuti Sipede, Anak Muda Harus Terlibat Bangun Daerah
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Rabu, 20 November 2024 | 22:51 WIB
Pastikan Proyek Strategis Selesai Tepat Waktu, Tim Korsupgah KPK Tinjau Lapangan
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Rabu, 20 November 2024 | 22:55 WIB
Revisi RTRW Kota Pontianak Selaraskan Permendagri 52 Tahun 2020
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Rabu, 20 November 2024 | 22:59 WIB
Rutan Pontianak Sulap Lahan Tidur Jadi Sumber Pangan
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 22 November 2024 | 17:13 WIB
Kondisi Aman Jelang Pilkada, Pj Wako Minta Semua Pihak Sebarkan Pesan Kedamaian
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 22 November 2024 | 17:29 WIB
Pj Wako Pontianak Dorong Peran Laki-Laki Tangani Permasalahan Sosial
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 15 November 2024 | 14:53 WIB
Capai Nilai 94,96 Pelayanan Publik Pontianak Tertinggi di Kalbar