: Rapat Paripurna Peringatan HUT ke-819 Banda Aceh di Gedung DPRK setempat, Senin (22/4/2024)
Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Selasa, 23 April 2024 | 14:26 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 105
Banda Aceh, InfoPublik – Merayakan Hari Jadi ke-819, Kota Banda Aceh meluncurkan tema “Big Move” atau langkah besar. Tema ini berangkat dari komitmen dan upaya kolektif segenap elemen kota dalam menyukseskan pembangunan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Banda Aceh Amiruddin mengatakan, seiring bertambahnya usia kota, disadari pentingnya mengambil langkah besar guna mewujudkan Banda Aceh sebagai kota yang islami, modern, dan produktif.
“Peringatan HUT Kota Banda Aceh tahun ini harus menjadi momentum untuk memperbarui komitmen terhadap pembangunan yang bersifat partisipatif, dengan hadirnya setiap elemen masyarakat dalam perayaan, perencanaan, dan eksekusi program pembangunan,” ujarnya dalam Rapat Paripurna Peringatan HUT ke-819 Banda Aceh di Gedung DPRK setempat, Senin (22/4/2024).
“Kolaborasi merupakan kunci peningkatan kualitas pelayanan publik yang bertujuan agar lebih mudah diakses, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat yang beragam,” imbuhnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh, ujarnya lagi, terus menjaga komitmen untuk meningkatkan kualitas hidup seluruh penduduk, mendorong peluang pertumbuhan, kesejahteraan, dan penguatan seni dan budaya.
“Dengan berinvestasi pada pembangunan SDM, ruang hijau, perumahan terjangkau, dan layanan sosial, kami ingin menciptakan kota tempat semua orang dapat berkembang,” tuturnya.
Atas dasar itu pula, HUT ke-819 Kota Banda Aceh mengusung tema ‘819 Tahun Kota Banda Aceh: Big Move!’.
“Big Move yang berarti ‘Langkah Besar’, merupakan simbol semangat generasi muda menatap masa depan, energik, berani, dan ambisius untuk mendorong perkotaan yang dinamis dan berkelanjutan,” ujarnya.
Big Move, sambung dia, juga berarti memperhatikan sepenuhnya kelestarian lingkungan hidup dalam agenda pembangunan.
“Termasuk mengatasi perubahan iklim dan melindungi sumber daya alam kita dengan mempromosikan inisiatif hijau, praktik berkelanjutan, dan kebijakan ramah lingkungan. Kota yang tidak hanya sejahtera namun juga bertanggung jawab terhadap lingkungan,” urainya.
Pada tahun-tahun mendatang, kata dia, pertumbuhan ekonomi didedikasikan untuk mengembangkan lingkungan ramah bisnis yang menarik investasi, mendorong inovasi, dan menciptakan peluang kerja.
“Sepenuhnya mendukung kewirausahaan, mendorong diversifikasi industri, dan memperkuat perekonomian lokal. Kita akan mewujudkan mimpi kota maju nan Islami,” pungkasnya. (MC Banda Aceh)