: Pemerintah Kabupaten Indramayu melaksanakan upacara Hari Otonomi Daerah XXVIII dengan tema “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat”.
Oleh MC KAB INDRAMAYU, Jumat, 26 April 2024 | 20:12 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 131
Indramayu, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Indramayu melaksanakan upacara Hari Otonomi Daerah XXVIII dengan tema “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan yang Sehat”. Sekretaris Daerah Kabupaten Indramayu Aep Surahman mengatakan perlu dilakukannya terobosan dan inovasi untuk menggali berbagai potensi yang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Hal itu disampaikan Aep saat memimpin upacara yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Indramayu, Kamis (25/4/2024). Sekda Pemkab Indramayu membacakan amanat dari Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian.
“Mengimbau bagi daerah yang masih rendah PAD-nya, agar melakukan terobosan dan inovasi untuk menggali berbagai potensi yang dapat memberikan nilai tambah serta peningkatan bagi PAD, tanpa melanggar hukum dan norma yang ada serta tidak memberatkan rakyat," ucap Aep.
Lanjut Sekda, setelah 28 tahun berlalu otonomi daerah telah memberikan dampak positif yakni berupa meningkatnya angka indeks pembangunan manusia (IPM), bertambahnya pendapatan PAD dan kemampuan fiskal daerah.
Menurutnya, peningkatan tersebut diharapkan agar dimanfaatkan untuk program-program pembangunan dan kesejahteraan rakyat, sehingga dapat meningkatkan angka IPM, menurunkan angka kemiskinan, meningkatkan konektivitas serta akses infrastruktur yang baik dan lain-lain.
Sebaliknya kepada daerah yang kemampuan PAD dan fiskalnya baik tetapi IPM-nya masih rendah, angka kemiskinan masih cukup tinggi dan akses infrastruktur belum baik, perlu segera melakukan evaluasi untuk memastikan bahwa penyusunan program dan kegiatan dalam APBD agar tepat sasaran, efektif serta efisien.
Selanjutnya diketahui, perjalanan otonomi daerah telah mencapai tahap kematangan untuk melahirkan berbagai terobosan kebijakan bernilai manfaat dalam rangka identifikasi dan perencanaan wilayah-wilayah yang berpotensi dikembangkan secara terintegrasi, yang kemudian membentuk aglomerasi kegiatan perekonomian dan terhubung antara satu wilayah dengan wilayah lainnya.
Setelah upacara selesai, diadakan pemotongan tumpeng sebagai rasa syukur atas penghargaan yang diraih oleh Bupati Indramayu atas prestasi penyelenggaraan Pemerintah Daerah berdasarkan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EPPD) 2023 yang menempati Kabupaten Indramayu di peringkat empat Nasional dan peringkat pertama di Provinsi Jawa Barat. (Roro Wilis/Diskominfo Indramayu)