Sungai Kemuning Kini Jadi Destinasi Wisata Memancing

: Sungai Kemuning Kini Jadi Destinasi Wisata Memancing -Foto:Mc.Banjarbaru


Oleh MC KOTA BANJARBARU, Sabtu, 27 April 2024 | 15:06 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 87


Banjarbaru, InfoPublik - Upaya untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan memajukan sektor pariwisata terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru. Hal ini tercermin dalam inisiatif terbaru yang diambil oleh Wali Kota Banjarbaru, yang berhasil mengubah Sungai Kemuning menjadi destinasi wisata memancing, yang ditandai dengan melakukan penebaran bibit ikan di sungai tersebut, pada Sabtu (27/4/2024), yang bertepatan dengan hari ulang tahun ke-17 Kecamatan Banjarbaru Selatan.

Wali kota Banjarbaru, M. Aditya Mufti Ariffin, memimpin kegiatan penyebaran bibit ikan ke dalam Sungai Kemuning. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan populasi ikan di sungai, tetapi juga untuk mendukung upaya menjaga ekosistem sungai yang sehat.

Sungai Kemuning, yang dahulu hanya dianggap sebagai saluran pembuangan, kini mengalami transformasi signifikan menjadi salah satu destinasi wisata memancing favorit di wilayah tersebut. Berkat perbaikan kualitas air yang terus-menerus dilakukan, termasuk pembersihan sungai secara rutin, Sungai Kemuning kini menawarkan lingkungan yang bersih dan sehat bagi kehidupan ikan.

Menanggapi perkembangan ini, Wali kota Banjarbaru M. Aditya Mufti Ariffin, menyatakan, “Kondisi air di Sungai Kemuning cukup bersih dan bisa digunakan untuk kegiatan memancing, ikan pun masih bisa ditebar dan hidup di lingkungan sungai. Kedepan kami wacanakan untuk membuka pintu air di daerah Jalan Jeruk agar aliran sungai bisa lebih baik dan air tetap terjaga kebersihannya,” jelasnya.

Sementara itu, Lurah Guntung Paikat, Muhammad Arifin, menyatakan alasan memilih lokasi tempat penebaran bibit ikan di Sungai Kemuning Guntung Paikat karena terdapat area sungai yang cocok untuk kegiatan memancing.

“Dalam kawasan ini, terdapat area sungai yang memiliki kedalaman yang cukup dan sangat baik untuk memancing, dan juga dikelola oleh masyarakat sekitar untuk budidaya ikan,”imbuhnya.

Melalui langkah progresif ini, Pemerintah Kota Banjarbaru tidak hanya berhasil meningkatkan kualitas lingkungan hidup, tetapi juga membuka peluang baru dalam pengembangan sektor pariwisata yang berkelanjutan. (Ald/Ade/MedCenBJB/Eyv)