:
Oleh MC KAB AGAM, Selasa, 30 April 2024 | 18:22 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 122
Agam, InfoPublik - Sekretaris Daerah Kabupaten Agam Edi Busti minta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menyusun program dalam rangka menekan laju inflasi.
“Meskipun tidak semua daerah yang mengalami kenaikan angka inflasi sampai 3,05 persen. Namun Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian berpesan kepada seluruh kepala daerah untuk harus terus berusaha untuk menekan angka inflasi sampai titik terendah,” ucap Sekda Agam saat mengikuti rapat pengendalian inflasi daerah tahun 2024 melalui zoom meeting pada Senin (29/4).
Rapat yang dilaksanakan secara zoom meeting itu diikuti seluruh pemangku kepentingan termasuk Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Agam yang dipimpin Sekda Agam.
Menindak lanjuti pesan Mendagri itu, Edi Busti meminta kepada TPID Agam untuk berkerjasama dan berkoodinasi OPD terkait dalam menyusun program -program untuk menekan laju inflasi.
“Agar inflasi ini bisa kita tekan sampai ke titik terendah tentu diperlukan koordinasi dan kolaborasi antara Tim Pengendalian Inflasi dengan OPD, salah satu contoh melaksanakan bazar murah, sidak ke pasar -pasar guna mengetahui harga bahan pokok yang tengah naik dan lain sebagainya. Dengan begitu kita berharap ekonomi bisa berjalan stabil,”katanya.
Disisi lain Menteri Dalam Negeri menyebutkan, untuk inflasi Maret 2024 dipengaruhi komoditas telur ayam ras, daging ayam ras, cabai rawit, bawang putih dan bawang merah mengalami tren kenaikan dibandingkan Februari 2024.