: Bupati Nina halalbihalal bersama keluarga besar masyarakat Inbar di GOR Merdeka, Kecamatan Haurgeulis, Sabtu (4/5/2024).
Oleh MC KAB INDRAMAYU, Minggu, 5 Mei 2024 | 20:26 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 130
Indramayu, InfoPublik – Bupati Indramayu Nina Agustina menyatakan dukungan terwujudnya Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB) Kabupaten Indramayu Barat (Inbar). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu juga sudah dan akan terus melakukan percepatan pembangunan berbagai infrastruktur di wilayah calon pemekaran.
“Pemkab juga sudah mempersiapkan semuanya. Yang pastinya, dari awal kita mengikuti proses-proses pemekaran dan mengikuti ketentuan dari provinsi maupun pusat,” ucap Bupati Nina saat halalbihalal bersama keluarga besar masyarakat Inbar di GOR Merdeka, Kecamatan Haurgeulis, Sabtu (4/5/2024).
Bupati Nina Agustina mengatakan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Indramayu masih terus berproses. Dilakukan secara bertahap, dan berkesinambungan termasuk di wilayah Inbar. Mengingat di awal masa pemerintahannya sebagian besar anggaran dialokasikan untuk penanganan dan pemulihan pascawabah Covid-19.
Nina menambahkan pada 2024 ini Pemkab Indramayu juga sudah mengalokasikan berbagai pembangunan infrastruktur di wilayah Inbar. Diantaranya rekonstruksi Jalan Sumur Bandung senilai Rp1,5 miliar, rehabilitasi jalan Desa Haurgeulis Rp1 miliar, lalu rekonstruksi jalan Babakan Dampyang-Gantar sebesar Rp4,6 miliar.
Selanjutnya, rekonstruksi jalan Baleraja-Kiarakurung Kecamatan Gantar senilai Rp1 miliar, rehabilitasi jalan Kertamulya-Kertajaya di Kecamatan Bongas Rp1 miliar, rekonstruksi jalan Cipedang-Jayamulya Rp3,5 miliar, serta rehabilitasi jembatan Desa Sumbon di Kecamatan Kroya dengan anggaran Rp2,6 miliar. “Sejak awal kita sudah melakukan upaya perbaikan infrastruktur secara bertahap. Kita prioritaskan untuk Indramayu Barat,” tegasnya.
Namun demikian pihaknya mengakui, pembangunan infrastruktur masih belum maksimal. Karena itu, pihaknya meminta dukungan dari semua lapisan masyarakat agar diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menunaikan tugas memimpin Bumi Wiralodra.
“Pemekaran ini menjadi PR dan janji saya. Dengan tetap mengikuti koridor yang ada. Mohon didoakan, didukung, kompak-kompak. Jika ada yang kurang bisa menghubungi saya secara pribadi sebagai kepala daerah,” pungkasnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Indramayu Barat Supendi mengatakan Pemkab Indramayu harus sudah mempersiapkan daerah Indramayu Barat. Selanjutnya siapa pun Bupati Indramayu terpilih harus memiliki komitmen untuk memajukan Indramayu Barat. (Aa Deni/Bambang/Diskominfo Indramayu)
