- Oleh MC KOTA BANJARBARU
- Minggu, 3 November 2024 | 13:46 WIB
: Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Temanggung dr Sarjana
Oleh MC KAB TEMANGGUNG, Selasa, 23 Juli 2024 | 15:47 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 156
Temanggung, InfoPublik - Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Temanggung dr Sarjana mengatakan, imunisasi penting sebagai langkah pencegahan wanita terserang kanker serviks.
"Kanker serviks sebagai salah satu penyebab kematian wanita, kebijakan WHO dan pemerintah, wanita mendapat imunisasi HPV," kata dr Sarjana saat ditemui di kantornya, Senin (22/7/2024).
Ia mengatakan, sasaran imunisasi HPV di Temanggung pada 2024 mencapai 11 ribu pelajar, yang merupakan siswa kelas 5 dan 6 SD. Mereka akan mendapatkan suntikan HPV pada kelas 5 dan nanti, jika sudah kelas 6 akan mendapat suntikan yang sama satu kali lagi.
Adapun cakupan imunisasi HPV di Kabupaten Temanggung termasuk tinggi, yakni mencapai 100 persen. "Kami edukasi pihak sekolah dan orang tua, sebelum dilakukan imunisasi HPV," tambahnya.
Ia menjelaskan, pencegahan kanker serviks lainnya ada pemeriksaan dan skrening IVA pada wanita umur 30 - 50 tahun. Pemeriksaan ini katanya, dapat dilakukan di 26 puskesmas yang ada dan di rumah sakit. "Kami ada 100 tenaga medis yang telah dilatih skreening IVA," katanya. Bagi yang terdeteksi, akan langsung mendapat penanganan medis untuk penyembuhan.
Diterangkan, skreening IVA, dan imunisasi HPV digalakkan dalam beberapa tahun terakhir. Langkah tersebut untuk pencegahan wanita terkena kanker serviks. Selain itu, kata dr Sarjana, pihaknya juga terus gencarkan edukasi pada wanita Temanggung terkait kanker serviks dan berbagai penyakit yang rentan dialami.
Misalnya, kanker serviks berisiko lebih tinggi diderita jika punya penyimpangan seksual, perokok, faktor keturunan, daya tahan tubuh lemah dan berganti-ganti pasangan seksual. (aiz;ekp)