Pemkab Merauke Sesalkan Pemprov Papua Belum Serahkan 162 Motor Balap PON XX Papua

Merauke, InfoPublik - Kabupaten Merauke merupakan salah satu klaster pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua pada 2021. Meski berlangsung cukup sukses, namun masih menyisahkan sejumlah permasalahan, diantaranya terkait dengan masalah aset yang tak kunjung dilimpahkan dari Provinsi Papua ke daerah penyelenggara.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kabupaten Merauke Mike Christian Walinaulik saat ditemui media ini mengungkapkan, dari enam cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan di Kabupaten Merauke, masih ada 162 unit motor balap yang tak kunjung diserahkan Pemprov Papua ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke. “Terdiri dari jenis MX 86 unit dan jenis KTM 76 unit,” kata Mike.

Sedangkan untuk peralatan lainnya, baik dari cabor wushu, anggar dan catur, dikatakan Mike semuanya sudah diserahkan ke Pemkab Merauke.

Mantan Kabag Humas Protokoler Pemkab Merauke ini menambahkan, keberadaan ratusan motor balap tersebut hingga kini masih digudangkan di Stadion Katalpal. “Di sana kita gembok, dan kita juga sebenarnya takut jangan sampai ada orang yang tak bertanggung jawab dan mencuri barang itu. Apalagi satu unit motor itu harganya lebih dari Rp100an juta. Karena motor-motor ini didatangkan langsung dari Prancis kalau tidak salah,’’ katanya.

Diterangkan Mike, sebelumnya tempat penyimpanan sepeda motor tersebut masih dijaga anggota Brimob namun karena masalah anggaran sehingga tidak ada lagi penjagaan. ‘’Kita sudah berulang kali menanyakan masalah ini ke provinsi, namun sampai sekarang belum ada realisasinya,’ sesal Mike.

Padahal sambung Mike, jika sudah dihibahkan motor-motor tersebut bisa dipakai untuk pembinaan anak-anak di Merauke. Karena belum dihibahkan, Mike mengaku pihaknya merasa takut untuk memanfaatkannya meski memang sudah menjadi hak Pemkab Merauke sebagai salah satu penyelenggara PON 2021.

Meski ada yang masih dibungkus dengan plastic, namun Mike menyesalkan karena ada beberapa motor yang sudah rusak.

Ditanya lebih lanjut soal bangunan venue PON XX Papua di Merauke tersebut, Mike Christian Walinaulik menjelaskan bahwa yang dibangun hanya di Stadion Katalpal. Ada beberapa bagian yang sumber anggarannya dari APBD Provinsi Papua, ada juga dari APBN dan dari APBD Kabupaten Merauke.

“Tapi aset yang dibangun oleh Pemprov Papua di Stadion Katalpal itu seluruhnya sudah diserahkan ke kita Kabupaten Merauke, diantaranya lampu sorot/penerangan lapangan, videotron dan sejumlah aset lainnya,” jelasnya.

Sedangkan untuk sirkuit balapan di Kebun Cokelat Tanah Miring, Mike Christian Walinaulik menyebut jika sirkuit tersebut seluruhnya dibiayai APBD Kabupaten Merauke. (McMrk/02/Ngr)