- Oleh Dian Thenniarti
- Sabtu, 21 Desember 2024 | 22:48 WIB
: Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan serta Komandan Lanal Kota Palu, melakukan tabur benih benur dan ikan bandeng di kampung budidaya perikanan Desa Lalombi, Kecamatan Banawa Selatan. Foto: Abubakar
Oleh MC KAB DONGGALA, Jumat, 12 Juli 2024 | 19:35 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 910
Donggala, InfoPublik - Guna mendukung Ketahanan Pangan Nasional dengan fokus pada peningkatan ketersediaan, akses, serta kualitas konsumsi pangan, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah, ditunjuk sebagai salah satu sentra pangan.
Pemerintah Kabupaten Donggala (Pemkab) melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) menggandeng Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Kota Palu untuk menggelar aksi tebar 1 juta benih udang pada sektor perikanan kelautan.
Kepala DKP Donggala, Ali Assagaf, mengungkapkan, program ketahanan pangan sektor perikanan kelautan di wilayah Lanal Kota Palu ini mencakup penebaran sarana produksi budidaya tambak 1 juta ekor benur, pakan 14,81 ton, kapur 5 ton, pupuk 5 ton, saponin 1,2 ton, serta pembentukan kampung budidaya perikanan di Desa Lalombi, Kecamatan Banawa Selatan.
"Ini merupakan program nasional yang berkaitan dengan pangan. Saat ini terjadi krisis kebutuhan pangan akibat konflik antar negara seperti Ukraina dan Uni Soviet," ujarnya, Kamis (11/7/2024).
Untuk menghindari krisis pangan di Indonesia, lanjutnya, Pemerintah Pusat mencanangkan Ketahanan Pangan Nasional harus diperkuat, khususnya pada sektor perikanan.
"Caranya dengan memberdayakan masyarakat nelayan, pembudidaya, dan masyarakat pengolah. Inilah peran Lanal Kota Palu sesuai dengan tupoksi wilayah kerjanya, termasuk di Desa Lalombi," jelasnya.
Dia juga mengatakan, bantuan sarana produksi budidaya perikanan di kampung budidaya perikanan Desa Lalombi akan diberikan kepada lima kelompok penerima, yakni Mandiri Sejahtera, Makmur Bersama, Jaya Makmur, Berkah Jaya, dan Rukun Bersama.
"Sumber dana berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) penugasan Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) tahun anggaran 2024," tambahnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala, Rustam Efendi, berharap kegiatan ini dapat memotivasi masyarakat nelayan dan petani dalam meningkatkan pendapatan.
Menurut dia, hal terpenting dari kegiatan tersebut adalah terwujudnya kolaborasi antara semua pihak terkait dalam menyukseskan program Pemerintah Pusat dan Daerah, khususnya di sektor kelautan perikanan, pertanian, dan peternakan.
"Kolaborasi ini sangat penting, mengingat pemerintah tidak bisa berdiri sendiri, terutama di sektor perikanan ini, sehingga target produksi yang telah ditetapkan bisa tercapai," bebernya. (MC Donggala/Rs/Ab/Wh)