Dumai, InfoPublik - Staf Ahli Bidang Pembangunan Informasi Teknologi Ekonomi dan Keuangan Syawir Kasim memimpin Pembangunan Komitmen Proyek Perubahan Transformasi Layanan Perpustakaan Berbasis Inklusi (Trans Literasi) di Ruang Rapat Wan Dahlan Ibrahim, Kota Dumai, Provinsi Riau pada Rabu (3/7/2024).
Pembangunan Komitmen Proyek Perubahan Trans Literasi merupakan inovasi dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Dumai yang bertujuan meningkatkan minat baca masyarakat dan pengetahuan.
Dalam arahannya, Syawir Kasim menyebutkan, bahwa tingkat literasi masyarakat Indonesia masih jauh di bawah negara lain.
"Guna menjawab permasalahan tersebut, Dispersip mengimplementasikan pelayanan yang bertujuan untuk transformasi informasi dan pengetahuan kepada masyarakat, yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. Ini menjadi terobosan bagi Kota Dumai agar semakin maju dan dapat mensejahterakan masyarakat. Pemerintah Kota Dumai sangat mendukung apa yang dilakukan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan," ujarnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Dumai R. Dona Fitri Illahi menyampaikan, bahwa inovasi Trans Literasi bertujuan meningkatkan literasi masyarakat melalui perpustakaan.
"Kami ingin menjadikan perpustakaan sebagai pusat belajar masyarakat, ruang terbuka bagi semua golongan dengan fasilitas yang sama untuk meningkatkan literasi," ucapnya.
Ia berharap, inovasi itu dapat meningkatkan minat baca masyarakat dan memperkuat perpustakaan sebagai layanan inklusi, dengan kolaborasi berbagai pihak. "Kami bekerjasama dengan perguruan tinggi dan stakeholder untuk memberikan pelatihan dan pembinaan di Kecamatan dan Kelurahan, serta mengakomodasi masukan dan inovasi baru," tambahnya.(hdk)
