- Oleh Fatkhurrohim
- Kamis, 19 Desember 2024 | 09:35 WIB
: Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng, saat memberikan kata sambutan pada kegiatan jambore. (Foto: Sebinus)
Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Selasa, 2 Juli 2024 | 17:53 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 274
Labuan Bajo, InfoPublik - Wakil Bupati Manggarai Barat, dr. Yulianus Weng, menghadiri acara pembukaan Jambore PART (Persekutuan Anak Remaja dan Taruna) Klasis Flores Barat tahun 2024 di Jemaat GMIT Gunung Salmon, Labuan Bajo, Selasa (2/7/2024).
Kegiatan Jambore PART Klasis Flores Barat tahun 2024 diselenggarakan oleh Jemaat GMIT Gunung Salmon Klasis Flores Barat dengan tema "Gron in christ" dan sub tema "Anak GMIT Cinta Keadilan" selama lima hari (1-5/7/2024). Kegiatan ini baru pertama kali diadakan di Labuan Bajo, Manggarai Barat .
Jambore PART adalah ajang pembentukan dan pengembangan talenta anak-anak, remaja, dan Taruna GMIT. Acara ini juga diolah secara menarik dalam berbagai lomba yang merupakan pembentukan transfer ilmu bagi anak, remaja dan Taruna.
Atas nama pribadi dan Pemda Kabupaten Manggarai Barat, Yulianus Weng menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat mengikuti kegiatan Jambore PART kepada tujuh Jemaat Klasis Flores Barat tahun 2024 ini. "Dan selamat menikmati keindahan alam di Labuan Bajo" tutur Yulianus.
Wakil Bupati Yulianus juga merasa bangga kepada ketua pelaksana atas terselenggaranya kegiatan ini karena merupakan kegiatan yang baru pertama kali diadakan di Labuan Bajo Manggarai Barat.
Ia juga mengatakan bahwa Pemda Manggarai Barat sangat mendukung kegiatan ini untuk dapat memupuk rasa persaudaraan dan keakraban antara Jemaat se-Klasis Flores Barat sehingga anak-anak bukan hanya bertumbuh tapi menghasilkan buah yang baik agar menjadi dasar utama yang menyatakan bahwa anak-anak menjadi masa depan gereja dan dunia.
Kegiatan ini, kata Yulianus, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada anak-anak agar tidak terpengaruh oleh perubahan zaman. Untuk itu, mulai dari anak-anak sudah diajarkan hal-hal positif dengan menggunakan prinsip pendekatan berbudaya.
"Daerah boleh maju, berbagai budaya dari luar boleh datang, tetapi kita tidak boleh terpengaruh dengan budaya-budaya luar. Untuk itu, kita harus jaga dan pertahankan budaya di wilayah kita masing masing," tandas Yulianus.
Sementara itu, Ketua Panitia Jambore PART Klasis Flores Barat tahun 2024, Ronal Djabumir, dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan Jambore PART adalah salah satu program pelayanan yang baru pertama kali digelar di Labuan Bajo dengan tujuan membangun karakter mengasihi seperti Yesus Kristus (mengasihi Tuhan, diri sendiri, keluarga, gereja, sesama, alam, dan budaya); menumbuhkan iman yang kuat dan semakin bertumbuh agar menghasilkan buah-buah iman dalam kehidupan anak; dan membangun pola hidup yang mandiri, disiplin serta melatih hidup bersama orang lain dalam meningkatkan kepercayaan diri dan membangun kerja sama dalam tim.
Kegiatan Jambore PART Klasis Flores Barat tahun 2024 ini dihadiri oleh ratusan anak- anak, remaja dan Taruna (PART), serta pendamping dari tujuh Jemaat Lingkup Klasis Flores Barat yang terdiri dari Jemaat GMIT Gunung Salmon Labuan Bajo, Jemaat GMIT Emanuel Ruteng, Jemaat Gmit Ephata Reo, Jemaat GMIT Etzemani Aimere, Jemaat GMIT Ebenhaezer Borong, Jemaat GMIT Ebenhaezer Mbai, dan Jemaat GMIT Ebenhaezer Bajawa.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pimpinan OPD, para pendeta, para peserta Jambore PART Klasis Flores Barat, serta para undangan lainnya. (MC Manggarai Barat/Bion/Yanti - Tim IKP)