:
Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Senin, 1 Juli 2024 | 15:09 WIB - Redaktur: Juli - 130
Banda Aceh, InfoPublik - Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Inspektorat menggelar rapat koordinasi Monitoring Centre for Prevention (MCP) Triwulan II di Ruang Rapat Wakil Wali Kota, Kamis (27/6/2024).
Rapat tersebut dipimpin langsung Pj Sekda Kota Banda Aceh, Wahyudi didampingi Inspektur Inspektorat Ritasari Pujiastuti, serta dihadiri beberapa OPD terkait seperti Bappeda, BKPSDM, PUPR, DPMPTSP dan Disdikbud.
Dalam arahannya Pj Sekda Kota Banda Aceh, Wahyudi meminta para kepala OPD untuk komitmen terkait pelaksanaan MCP dalam pemenuhan data dan dokumen.
Ia pun berharap, jika pada 2023 capaian nilai MCP Kota Banda Aceh berada di angka 96,21 atau posisi ke-9 tingkat nasional, maka pada 2024 ini dapat lebih meningkat dengan target capaian 96,89 dan dapat masuk posisi 5 besar.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Inspektur Inspektorat Kota Banda Aceh, Ritasari Pujiastuti mengatakan, ada sedikit perubahan dari area intervensi MCP pada 2024, di mana dana desa tidak lagi menjadi salah satu dari 8 area intervensi MCP.
“Jika sebelumnya penganggaran dan perencanaan digabung dalam satu area intervensi, pada tahun ini di pisah, sementara dana desa tidak lagi menjadi bagian dari area intervensi MCP,” ucap Rita.
Selain itu, Rita juga mengatakan, jika pada tahun lalu yang bertindak sebagai verifikator MCP adalah Kemendagri, namun pada tahun ini tim penilaian verifikasi MCP/verifikator dilakukan langsung oleh KPK.(Zie/Hz)