Pemkot Probolinggo Melalui RSUD dr M.Saleh Raih Tiga Kategori Top BUMD Award 2024

: Pemkot Melalui RSUD dr M.Saleh Raih 3 Kategori Top BUMD Award 2024


Oleh MC KOTA PROBOLINGGO, Kamis, 21 Maret 2024 | 16:14 WIB - Redaktur: Juli - 98


Jakarta, InfoPublik - Sebuah prestasi membanggakan diterima oleh Pemerintah Kota Probolinggo dalam Top BUMD Award 2024.

Penjabat Wali Kota Probolinggo, Nurkholis selaku Pembina BUMD Kota Probolinggo meraih penghargaan Top Pembina BUMD. Berikutnya, Direktur RSUD Dokter Mohamad Saleh dr. Intan Sudarmadi meraih Top CEO BUMD sedangkan RSUD Dokter Mohamad Saleh meraih penghargaan Top BUMD Award Level Bintang 4 yang diterima oleh Wadir Yankes dr. Mohammad Ali Yusni.

Tiga penghargaan tersebut diterima untuk pertama kalinya, di Dian Ballroom Hotel Raffles Jakarta, Rabu (20/3/2024) sore. Ajang bergengsi ini merupakan satu-satunya penilaian kinerja BUMD (corporate rating) sekaligus menilai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) terbaik di Indonesia.

“Saya ingin menyampaikan terima kasih atas kinerja semua pihak di RSUD dr.Saleh, yang telah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Termasuk inovasi yang didukung dengan teknologi digital, sehingga mempermudah pelayanan. Semoga penghargaan ini menjadi motivasi ke depan agar bisa naik level, serta memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di kota ini,” urai Pj Nurkholis usai mengikuti acara tersebut.

Bagi Nurkholis, penghargaan ini merupakan awal yang baik dalam mengembangkan dan meningkatkan kinerja RSUD dr Saleh agar berkelanjutan serta mengedepankan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). “Ajang BUMD Award ini bukan sekadar kompetisi, tetapi banyak aspek pembelajaran yang diberikan. Berbagai saran dan masukan dari para dewan juri menjadi bahan evaluasi bagi kita agar lebih baik,” imbuhnya.

Menurut Ketua Dewan Juri yang menilai dalam kompetisi itu, Prof. Dr Djohermansyah Djohan, penghargaan diberikan kepada kepala daerah karena keterlibatannya, dalam mendukung serta memfasilitasi BUMD agar bisa berkembang dengan baik. Jumlah peserta ada 225 BUMD sedangkan total BUMD di Indonesia sejumlah 1.133 BUMD.

“Ada peningkatan jumlah peserta, bahkan seluruh peserta memiliki inovasi unggulan. Ada BUMD yang sudah mencapai level tertinggi berturut-turut, sehingga layak dijadikan percontohan bagi BUMD lainnya. Dengan kriteria penilaian achievement (prestasi), improvement (perbaikan) dan contribution (kontribusi),” urainya.

Melalui kegiatan ini diharapkan setiap BUMD dapat terpacu untuk selalu berprestasi dan berperan penting dalam peningkatan perekonomian. Sekaligus Top BUMD Award dilakukan untuk mendukung program nasional.

Program ini digelar oleh Majalah Top Business bekerja sama dengan Institut Otonomi Daerah (i-Otoda) dan beberapa lembaga, asosiasi dan konsultan bisnis. Dengan tema tahun ini adalah Penguatan Tata Kelola Dalam Membangun Kinerja Bisnis dan Layanan BUMD. (yul/dp)